Sukses

Teror Bakar Rumah Resahkan Warga Desa di Luwu Utara

Sedikitnya, enam rumah warga telah menjadi korban teror ini. Beruntung api berhasil dipadamkan sebelum membakar seluruh rumah.

Liputan6.com, Luwu Utara - Pria misterius membuat resah Warga Dusun Salaka, Desa Pao, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan karena mencoba membakar rumah warga di sana. Kejadian itu kini diselidiki oleh aparat kepolisian. 

"Sedang diselidiki unit reskrim Polsek Malangke Barat," kata Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, AKP Syamsul Rijal kepada Liputan6.com, Seinin (12/10/2020).

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Liputan6.com, enam rumah warga telah menjadi korban percobaan pembakaran rumah oleh pria misterius ini. Terbaru, terjadi pada Minggu (11/10/2020) petang sekitar pukul 18.00 Wita, beruntung kobaran api bisa dipadamkan sebelum apinya membesar. 

"Ada banyak warga menjadi korban. Kami akan mendata ulang siapa saja korbannya," kata Kapolsek Malangke Barat, AKP Gusti saat dikonfirmasi terpisah. 

Gusti mengaku bahwa pihaknya kini tengah memburu pelaku percobaan pembakaran rumah sejumlah warga itu. Sejumlah saksi pun telah diperiksa terkait kejadian tersebut. 

"Sudah dua saksi kita periksa. Keduanya adalah saksi pelapor," terangnya. 

Polisi menduga teror pembakaran rumah warga ini hanyalah perbuatan iseng belaka. Pasalnya, menurut Gusti, jika memang pelaku berniat membakar rumah warga maka akan lebih mudah jika menggunakan bahan bakar minyak. 

"Tapi kita masih akan selidiki. Dari olah TKP dugaannya pelaku hanya menggunakan korek saja dan menyalakan api di bagian dapur rumah warga. Ketika api menyala pelaku langsung lari," terangnya. 

Untuk mengantisipasi teror pembakaran rumah warga ini terus berlanjut, Polsek Malangke Barat menerjunkan personelnya untuk berpatroli di Desa Pao, Kecamatan Malangke Barat, Luwu Utara. Patroli itu nantinya akan dibantu oleh warga yang melakukan ronda secara bergiliran. 

"Kami sudah berunding degan tokoh masyarakat. Untuk sementara, demi bisa menangkap pelaku kami dibantu warga lebih meningkatkan keamanan kampung," jelasnya.

 

 

Simak juga video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.