Sukses

Detik-Detik Mencekam Bentrok 2 Kelompok Massa di Pasar Pedan Klaten

Belum diketahui dari mana dua kelompok massa yang terlibat bentrokan itu, begitu pula dengan pemicu bentrokan tersebut

Klaten - Dua kelompok massa terlibat bentrokan di depan Pasar Pedan, Kecamatan Pedan, Klaten, Minggu (4/10/2020) selepas Magrib.

Berdasarkan rekaman video yang beredar melalui grup Whatsapp warga setempat sekitar pukul 20.55 WIB, massa berlarian dan terdengar terikan-teriakan. Tampak satu gerobak pedagang kaki lima (PKL) terguling di pinggir jalan.

Informasi yang diperoleh Solopos.com, bentrokan terjadi dari pertigaan Kantor BRI Pedan ke barat sampai pertigaan Toko Mas Semar. Belum diketahui dari mana dua kelompok massa yang terlibat bentrokan itu, begitu pula dengan pemicu bentrokan tersebut.

Seorang warga setempat yang enggan disebutkan nama, saat dihubungi Solopos.com, Minggu malam, membenarkan adanya kejadian tersebut. Saat kejadian ia berada tak jauh dari lokasi.

Sementara itu, jurnalis Solopos.com, Taufiq Sidik Prakoso, mengatakan informasi dari warga setempat bentrokan terjadi di sekitar Pasar Pedan, Desa Keden, Kecamatan Pedan, Klaten. Sekitar pukul 21.00 WIB bentrokan berhasil diredam, massa pun sudah bubar.

Namun, polisi masih berjaga di sekitar lokasi dan lampu-lampu di Pasar Pedan dimatikan.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ruas Jalan Ditutup

Meski, bentrokan antara dua kelompok massa di dekat Pasar Pedan, Klaten, Minggu (4/10/2020) malam, sudah berhasil diredam, namun, satu ruas jalan masih ditutup dan dijaga aparat kepolisian.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, Minggu malam, warung-warung makan yang biasanya buka hingga tengah malam di sepanjang jalan depan Pasar Pedan, Desa Keden, Kecamatan Pedan, Klaten, itu langsung tutup semua seusai terjadi bentrokan.

Kawasan itu memang menjadi pusat kuliner saat malam hari. Tak hanya warung makan dan lapak pedagang kaki lima, semua toko juga tutup. Berbagai benda sisa bentrokan masih berserakan di jalan.

Tampak ada pecahan botol dan batu bata. Ada informasi yang menyebut polisi sudah menangkap sejumlah orang yang terlibat dalam bentrokan tersebut. Namun, dari kepolisian belum ada yang bisa dimintai konfirmasi mengenai hal itu.

Dapatkan berita menarik Solopos.com lainnya, di sini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.