Sukses

Persembahan Peternak Ayam Blitar untuk Warga Jatim di Tengah Pandemi Covid-19

Donasi 50.000 telur atau setara 3,1 ton ini berasal dari beberapa peternakan ayam di Blitar.

Liputan6.com, Surabaya - Beragam upaya dilakukan semua pihak untuk memerangi Covid-19. Pandemi yang belum berakhir ini juga mengundang banyak simpati dari seluruh elemen masyarakat. Baik individu, komunitas maupun bidang usaha.

Tak mau ketinggalan ambil peran, CJ Grup melalui unit bisnisnya di bidang bioteknologi yang memproduksi asam amino (PT Cheil Jedang Indonesia) dan pakan ternak serta pakan udang (PT CJ Feed Jombang) yang berlokasi di Pasuruan dan Jombang, memberikan donasi 50.000 telur dan 1.000 paket sembako kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk membantu meringankan beban warga Jatim di masa pandemi Covid-19 saat ini.

Donasi 50.000 telur atau setara 3,1 ton ini berasal dari beberapa peternakan ayam di Blitar yang bekerjasama dengan PT CJ Feed Jombang.

Bantuan ini diserahkan langsung oleh Yoon Tae Sang selaku Executive Vice President PT Cheil Jedang Indonesia Plant Pasuruan kepada Abimanyu Ponoatmojo selaku Asisten Administrasi Umum Provinsi Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Park Jae Geol selaku Director PT CJ Feed Jombang menyampaikan, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian CJ sebagai perusahaan yang telah berdiri selama 32 tahun di Jawa Timur. Karena dengan saling bergotong royong satu sama lain, masa-masa sulit ini akan lebih mudah dilewati.

"Harapannya dengan telur dan sembako yang kami sumbangkan ini bisa sedikit meringankan beban ekonomi para warga yang terdampak wabah Covid-19 serta dalam rangka memenuhi kebutuhan pokok pada saat pandemi Covid-19," ujar Park, Senin (29/6/2020).

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Khofifah melalui Abimanyu bahwa dengan donasi yang diberikan oleh CJ ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Jatim dimana saat ini kebanyakan dari mereka mengalami kesulitan ekonomi karena terpaksa dirumahkan.

Dia melanjutkan, semoga langkah baik CJ ini bisa menginsipirasi perusahaan lainnya khususnya di wilayah Jatim, karena dengan kolaborasi swasta dan pemerintah kondisi ini akan lebih mudah untuk menghadapi dampak pandemi Covid-19.

"Dan apa yang saya paparkan tadi merupakan pesan dari Ibu khofifah untuk disampaikan karena pada sore ini beliau mendadak ada tugas ke Madura sehingga saya yang mewakilkannya," tutup Abimanyu.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.