Sukses

Ada Pasien Positif Covid-19 Asal Jateng di Sulut, Kok Bisa?

Pasien asal Jawa Tengah yang diberi nomor 320 itu dinyatakan positif Covid-19 saat dilakukan swab test, setelah sebelumnya screening rapid test menunjukan hasil reaktif.

Liputan6.com, Manado Jika sebelumnya ada pasien positif Covid-19 di Sulut yang berasal dari Sulawesi Selatan, kali ini satu kasus baru yang terindentifikasi berasal dari Jawa Tengah.

Jubir Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel mengungkapkan, hingga Sabtu (30/5/2020), akumulasi kasus Covid-19 di Provinsi Nyiur Melambai itu berjumlah 322 orang.

“Hari ini kita ketambahan 16 kasus baru positif Covid-19, ada yang dari daerah di Sulut, dan satu dari luar daerah yakni Jawa Tengah,” ungkap Dandel saat video conference, Sabtu malam.

Pasien asal Jawa Tengah yang diberi nomor 320 itu dinyatakan positif Covid-19 saat dilakukan swab test, setelah sebelumnya screening rapid test menunjukan hasil reaktif.

“Pasien ini laki-laki berusia 47 tahun, merupakan pengembangan dari rapid test yang reaktif,” ungkap Dandel.

16 kasus baru itu didominasi oleh warga yang sebelumnya merupakan Kontak Erat Resiko Tinggi (KERT) dari pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Hasil itu merupakan kerja keras tim surveilens yang melakukan penelusuran di lapangan.  

“Untuk 16 kasus baru ini, 13 di antaranya berasal dari Kota Manado. Selain itu dari Kotamobagu satu, Minahasa satu, dan satu kasus dari Jawa Tengah,” ujarnya.  

Dengan demikian, maka total akumulatif pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut sebanyak 322 orang. Rinciannya, 47 orang telah dinyatakan sembuh, 37 orang meninggal, dan 238 orang sementara menjalani perawatan di rumah sakit yang ada di Sulut.

Simak juga video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

16 Kasus Baru Positif Covid-19 di Sulut

Pasien 307: Perempuan berusia 36 tahun, asal Minahasa, merupakan tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan di Minahasa.

308: Perempuan berusia 43 tahun, asal Manado, merupakan KERT dari Pasien 97.

309: Perempuan berusia 44 tahun, asal Manado, merupakan KERT dari Pasien 241.

310: Laki-laki berusia 57 tahun, asal Manado, sebelumnya merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di salah satu rumah sakit (RS) di Manado, telah meninggal pada 20 Mei 2020.

311: Laki-laki berusia 19 tahun, asal Manado, sebelumnya merupakan PDP di salah satu RS di Manado.

312: Laki-laki berusia 39 tahun, asal Manado, merupakan KERT dari Pasien 93.

313: Perempuan berusia 37 tahun, asal Manado, merupakan KERT dari Pasien 93.

314: Perempuan berusia 7 tahun, asal Manado, merupakan KERT dari Pasien 93.

315: Perempuan berusia 6 tahun, asal Manado, sebelumnya merupakan PDP di salah satu RS di Manado.

316: Laki-laki berusia 20 tahun, asal Manado, merupakan karyawan di salah satu fasilitas kesehatan di Manado.

317: Perempuan berusia 34 tahun, asal Kotamobagu, bekerja di Bolmong, merupakan KERT dari Pasien 141.

318: Laki-laki berusia 37 tahun, asal Manado, merupakan tenaga kesehatan yang ada di fasilitas layanan kesehatan  di Manado.

319: Perempuan berusia 30 tahun, asal Manado, terkoneksi dengan Pasien 318.

320: Laki-laki berusia 47 tahun, asal Jawa Tengah, dilakukan pemeriksaan swab karena saat screening hasil rapid test reaktif.

321: Laki-laki berusia 55 tahun, asal Manado, sebelumnya merupakan PDP di salah satu RS di Manado.

322: Perempuan berusia 60 tahun, asal Manado, sebelumnya merupakan PDP di salah satu RS di Manado, telah meninggal pada 27 Mei 2020 dengan penyakit penyerta Hipertensi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.