Sukses

Ingin Ikut Rapid Test Klaster Toko Grosir Indogrosir di Yogyakarta, Cek Syarat dan Ketentuannya

Pengunjung toko grosir Indogrosir di Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta bisa mengikuti rapid test massal di GOR Pangukan Sleman pada 12 sampai 14 Mei 2020.

Liputan6.com, Yogyakarta - Pengunjung toko grosir Indogrosir di Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta bisa mengikuti rapid test massal di GOR Pangukan Sleman pada 12 sampai 14 Mei 2020. Pendaftaran dilakukan secara online di http://rdt.slemankab.go.id atau http://coorna.slemankab.go.id.

Pengunjung bisa mulai mendaftar pada Minggu, 10 Mei 2020 pukul 06.00 WIB dan akan ditutup  pada Senin, 11 Mei 2020 pukul 14.00 WIB atau setelah kuota terpenuhi. Dalam rapid test massal ini disediakan 1.500 rapid diagnostic test (RDT).

Rapid test massal klaster toko grosir Indogrosir ini diperuntukkan bagi pengunjung yang berbelanja pada periode 19 April sampai 4 Mei 2020. Persyaratan lainnya, warga ber-KTP Sleman, menunjukkan nota transaksi atau struk belanja, satu nota belanja hanya bisa dipakai satu peserta.

"Secara teknis pelaksanaannya sudah dipastikan mengikuti protokol kesehatan, jadi jangan khawatir akan berkerumun," ujar Sri Purnomo, Bupati Sleman, dalam video streaming Bupati Menyapa, Sabtu (9/5/2020).

Ia menuturkan, secara teknis pelaksanaan rapid test massal dibikin dalam lima jalur. Setiap hari rapid test massal akan dilaksanakan untuk 500 orang, mulai pukul 09.00 sampai 14.00 WIB.

Pelaksanaan per hari terbagi menjadi lima sesi (per sesi 100 orang dalam waktu satu jam).

"Bagi yang sudah mengikuti rapid test massal dan hasilnya reaktif akan segera diisolasi di bawah pengawasan dokter, sedangkan yang hasilnya negatif akan mengikuti rapid test kedua yang akan dilaksanakan pada 19 sampai 21 Mei 2020," ucap Sri Purnomo.

Saat pelaksanaan rapid test massal di GOR Pangukan Sleman, peserta wajib hadir 15 menit sebelum sesi jadwal yang sudah ditentukan saat pendaftaran.

Peserta juga wajib membawa KTP atau fotokopi KK, nota atau struk belanja di toko grosir Indogrosir DI Yogyakarta, dan wajib memakai masker.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.