Sukses

Update Covid-19 di Sulut, Lab PCR Pertama Kali Deteksi Pasien Positif Covid-19

Hari ini ada penambahan 2 pasien positif Covid-19, setelah dalam sepekan kurva landai. Sehingga total pasien positif di Sulut berjumlah 47 orang.

Liputan6.com, Manado - Sejak beroperasi perdana pada Senin (4/5/2020), Laboratorium Polimerase Chain Reaction (PCR) Covid-19 Sulut sudah menguji ratusan sampel. Untuk pertama kalinya, Jumat (8/1/2020), lab ini berhasil mendeteksi satu sampel positif Covid-19.

“Hari ini ada penambahan 2 pasien positif Covid-19, setelah dalam sepekan kurva landai. Sehingga total pasien positif di Sulut berjumlah 47 orang,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sulut, dr Steaven Dandel.

Dandel mengungkapkan, pasien kasus ke-46 dan ke-47 itu masing-masing berasal dari Manado dan Kotamobagu. Sampel kedua pasien itu diuji di dua tempat yang berbeda yakni di Lab Makassar untuk pasien ke-46, dan Lab PCR Sulut untuk pasien ke-47.

“Jadi ini untuk pertama kali sejak beroperasi, Lab PCR Sulut mendeteksi sampel yang positif Covid-19,” ujarnya.

Pasien ke-46, adalah seorang pria berusia 52 tahun, asal Manado yang merupakan kontak erat risiko tinggi dari pasien ke-41.

“Diketahui pasien ke-41 ini sudah meninggal dunia pada 30 April silam,” ujar Dandel.

Selanjutnya pasien ke-47 adalah seorang pria berusia 34 tahun asal Kotamobagu, merupakan bagian dari klaster pelaku perjalanan keagamaan dari kabupaten Gowa, Sulsel.

“Total Klaster Gowa ini sudah 8 kasus, 7 dirawat di Kotamobagu, 1 di Sangihe,” ucapnya.

Dengan perkembangan terbaru yang disampaikan ini, jumlah kasus positif Covid-19 di Sulut sebanyak 47, yang sembuh 17 orang, 4 meninggal dunia, dan 26 masih dirawat di rumah sakit.

“Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan yang masih dirawat di rumah sakit sebanyak 106 orang, 83 meninggal dunia,” ujarnya.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.