Sukses

Indahnya Berbagi dalam Sepiring 'Pangek Ikan Puyu' Saat Pandemi Covid-19

Melaksanakan ibadah puasa dengan situasi mewabahnya virus corona Covid-19, tentu cukup sulit terutama bagi masyarakat yang lemah secara ekonomi.

Liputan6.com, Padang - Melaksanakan ibadah puasa dengan situasi pandemi corona Covid-19, tentu cukup sulit terutama bagi masyarakat yang lemah secara ekonomi.

Untuk membantu masyarakat agar tetap bisa menikmati santap buka puasa dengan nikmat, Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Sumatera Barat membagikan masakan tradisional Minangkabau ke masyarakat di provinsi setempat.

Salah satu lauk yang dimasak adalah 'pangek ikan puyu', pangek puyu merupakan makanan khas Minangkabau yang cukup jarang ditemukan saat ini.

"BPNB bekerjasama dengan Forum Demi Kata yang mewadahi komunitas film, untuk membagikan masakan dari program 'Ka Dapua' yang selalu ditayangkan di akun youtube resmi BPNB Sumatera Barat," kata Kepala BPNB Sumatera Barat Suarman kepada Liputan6.com, Rabu (6/5/2020).

Menurutnya, meski program ini sangat sederhana, tetapi diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat. "Kita sama-sama tahu dengan kondisi seperti ini, dibutuhkan saling membantu antarsesama," ujarnya.

Selain menyiapkan masakan tradisional untuk berbuka, pihaknya juga membagikan takjil gratis kepada masrakat. "Kemarin kami bagikan 300 takjil," sebutnya.

Ia menjelaskan, dari kegiatan ini BPNB Sumbar masih terus menjalankan program pelestarian nilai budaya dengan membuat konten 'Ka Dapua'.

Kemudian selama bulan suci Ramadan program ini melahirkan rasa untuk saling berbagi, meski hanya untuk berbuka puasa. "Semoga masyarakat terdampak corona merasakan manfaat dari program ini," Suarman menambahkan.

Saksikan juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.