Sukses

Keluarga Terduga Penembak Polisi di Poso Jalani Tes DNA

Pihak keluarga dua terduga anggota MIT yang tewas ditembak polisi pada Kamis petang (16/4/2020) mendatangi RS Bhayangkara Palu untuk memastikan dua jenazah yang telah diautopsi itu benar keluarga mereka.

Liputan6.com, Palu - Pihak keluarga dua terduga anggota Majelis Indonesia Timur (MIT) yang tewas ditembak polisi pada Kamis petang (16/4/2020) mendatangi RS Bhayangkara Palu untuk memastikan dua jenazah yang telah diautopsi itu benar keluarga mereka. Rencananya kedua jenazah akan dimakamkan di Kabupaten Poso.

Keluarga kedua anggota MIT Poso yaitu Ali alias Darwin Gobel dan Muis Fahron alias Abdullah yang tewas ditembak aparat keamanan, pada Kamis petang (16/4/2020) mendatangi RS Bhayangkara Palu untuk melakukan tes DNA dan melihat langsung dua jenazah yang tewas pada Rabu kemarin itu.

Usai menjalani pengambilan sampel dan melihat langsung jenazah, paman Ali alias Darwin Gobel keluarga telah memastikan bahwa jenazah di ruang forensik RS Bhayangkara tersebut adalah anggota keluarga mereka.

"Selain diambil DNA, keluarga juga telah memastikan berdasarkan ciri-ciri fisik jenazah," Kata Farid Podungge, Kamis (16/4/2020).

Rencananya kedua jenazah baru akan dibawa pihak keluarga pada Jumat pagi (16/4/2020) untuk dimakamkan di Kabupaten Poso, tepatnya di Kelurahan Kayamanya.

Sebelumnya pada Rabu (15/4/2020) kemarin Polda Sulteng telah memastikan kedua jenazah yang tewas ditembak setelah menyerang polisi itu adalah buronan aparat keamanan terkait terorisme di Kabupaten Poso, yakni Ali alias Darwin Gobel dan Muis Fahron alias Abdullah. Penembakan polisi oleh pelaku juga disebut telah direncanakan. Beruntung polisi penjaga bank Mandiri Syariah Poso yang jadi korban, selamat dan masih dirawat di RS Bhayangkara Palu.

Pascabaku tembak polisi dan sipil bersenjata sendiri, situasi Poso tetap kondusif.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.