Sukses

Sebaran Corona Covid-19 Jabar 3 April: 223 Positif, 25 Meninggal, 11 Sembuh

Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar) melalui laman pikobar.jabarprov.go.id telah diperbarui, Jumat (3/4/2020) pukul 14.00 WIB.

Liputan6.com, Bandung - Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar) melalui laman pikobar.jabarprov.go.id telah diperbarui, Jumat (3/4/2020) pukul 14.00 WIB. Berdasarkan data yang ditampilkan, total kasus positif Covid-19 menjadi 223 orang dari 1.790 kasus positif di seluruh Indonesia.

Jumlah tersebut tampak mengalami penambahan dibanding hari sebelumnya atau Kamis (2/4/2020) di mana jumlah kasus positif virus Corona sebanyak 220 orang. Sehingga ada tiga penambahan orang positif dibanding bari sebelumnya.

Laman Pikobar juga mengemukakan sebanyak 25 orang meninggal di Jabar karena terjangkit virus ini. Total ada 170 orang meninggal di Indonesia. Sementara, jumlah orang yang sembuh masih berada di angka 11 orang.

Dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP) di Jabar totalnya mencapai 16.392 orang. Sebanyak 12.979 di antaranya masih dalam proses pemantauan dan 3.413 sudah selesai pemantauan.

Adapun kategori pasien dalam pengawasan (PDP) di Jabar, sebanyak 860 di antaranya masih dalam pengawasan. Dari jumlah tersebut, 345 di antaranya telah selesai menjalani pengawasan. Sehingga, total PDP mencapai 1.206 orang.

Sampai saat ini, wilayah Jabar berada di bawah DKI Jakarta sebagai wilayah dengan pasien positif corona terbanyak.

Di Jawa Barat ada sembilan rumah sakit lini satu yang menjadi rujukan Covid-19, yakni RS Hasan Sadikin Bandung, RSTP Dr Rotinsulu Bandung, RS Tk. II Dustira Cimahi, RSU Dr Slamet Garut, RSU Gunung Djati Cirebon, RSU R Syamsudin Sukabumi, RSUD Indramayu, RSUD Subang, dan RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Bekasi.

Rumah sakit lini satu ini didukung oleh 26 rumah sakit lini dua, terdiri dari 21 RSUD kabupaten/kota dan lima RSUD UPTD Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.

 

Simak video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.