Sukses

Menkominfo dan Gubernur NTT Tak Hadiri Misa Penahbisan Uskup di Ruteng

Menkominfo Johnny G Plate hanya menghadiri kegiatan bedah buku 100 Tahun Paroki Katedral Ruteng yang digelar oleh panitia misa penahbisan Uskup Ruteng.

Liputan6.com, Kupang - Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Johnny G Plate tidak menghadiri misa penahbisan Uskup Ruteng, Mgr Siprianus Hormat yang berlangsung Kamis (19/3/2020) pagi di Gereja Katedral Ruteng, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menkominfo tak terlihat mengisi barisan kursi tamu VIP dalam misa penahbisan uskup. Selain itu, Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat dan Wakil Gubernur, Josef Nae Soi, juga tidak hadir.

Informasi yang dihimpun dari panitia misa penahbisan uskup, Romo Beben Gaguk, Pr menyebutkan, Menkominfo Johnny G Plate hanya menghadiri kegiatan bedah buku 100 Tahun Paroki Katedral Ruteng yang digelar oleh panitia penahbisan Uskup Ruteng. Sedangkan, pada perayaan misa penahbisan Uskup Ruteng, Menkominfo sudah meninggalkan Ruteng menuju ke Jakarta.

Terpisah Kabiro Humas NTT, Marius Jelamu mengatakan, Menkominfo batal menghadiri misa penahbisan Uskup Ruteng. Sebelumnya memang, dia dijadwalkan menghadiri acara penahbisan Uskup Ruteng tersebut.

Ia menyebutkan, dalam agendanya, Johnny G Plate seharusnya memberikan sambutan sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika saat misa penahbisan digelar.

Tamu dari luar Ruteng yang menghadiri Misa Penahbisan Uskup Ruteng adalah Sekda NTT, Asisten III Seta Provinsi NTT, Kepala Biro Humas Provinsi NTT, Kepala Biro Organisasi Propinsi NTT, Wakil Walikota Kupang, Bupati Malaka, Wakil Bupati Nagekeo, Bupati Ende, Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Timur serta Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Barat. Turut hadir pula anggota DPR RI Beni K. Harman, Yohanes Fransiskus Lema, Emanuel Melkiades Laka Lena, dan Anggota DPD RI Angelo Wake Kako.

Sebelumnya, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, sempat menyinggung soal pihak Keuskupan Ruteng yang akan menyelenggarakan misa penahbisan Uskup.

Penahbisan Uskup Ruteng kata Viktor, akan dihadiri banyak orang, sehingga perlu diantisipasi secara luar biasa. "Kita harus siapkan tenaga medis dan peralatan. Namun saya lihat itu pun tidak cukup,"kata Viktor, Selasa (17/3/2020).

Karena itu, kata Viktor, satu-satunya cara paling ampuh lawan corona covid-19 yakni mengisolasi diri di rumah.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.