Sukses

Demam Tinggi, Seorang Peserta Ijtima Dunia Dirawat di Rumah Sakit

Dia dilarikan ke Rumah Sakit kemarin malam karena mengalami demam yang tinggi

Liputan6.com, Gowa - Salah seorang peserta Ijtima Dunia 2020 Zona Asia yang dilaksanakan di Kompleks Darul Ullum Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Haji Makassar. Peserta tersebut mengalami demam yang tinggi.

"Iya, sementara pasien diobservasi," kata Kasubag Humas dan Pemasaran RSUD Haji Makassar, Muhsin, Kamis (19/3/2020). 

Peserta tersebut telah menjalani perawatan sejak Rabu, 18 Maret 2020 malam. Muhsin enggan berspekulasi tentang sakit apa yang diderita oleh peserta Ijtima Dunia tersebut. 

"Dirawat sejak kemarin malam karena demam. Kita tunggu saja hasil pemeriksaan lengkapnya. 

Untuk diketahui, pelaksanaan Ijtima Dunia 2020 Zona Asia yang sedianya dilaksanakan pada tanggal 19 hingga 22 Maret 2020 kini telah resmi dibatalkan. Pembatalan itu disepakati oleh pihak panitia dan pemerintah pada Rabu, 18 Maret 2020 sekitar pukul 22.00 Wita. 

Pihak panitia sempat bersikeras untuk tetap melaksanakan kegiatan yang menghadirkan pemuka agama dari berbagai penjuru Indonesia dan negara-negara tetangga itu.

Sejak Senin, 16 Maret 2020, peserta berangsur datang dari berbagai daerah. Berdasarkan data yang diterima Liputan6.com, hingga Rabu 18 Maret 2020 malam, jumlah peserta yang datang di lokasi acara mencapai 8.865 jiwa. 

Jumlah tersebut dipastikan masih terus bertambah, pasalnya peserta masih terus berdatangan dari berbagai daerah hingga kini. 

Kini peserta satu per satu akan dipulangkan ke daerah mereka masing-masing. Sebelum itu mereka akan dikarantina terlebih dahulu di Asrama Haji Makassar. 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Saksikan juga video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini