Sukses

Nikmatnya Lakso Palembang Penangkal Virus Corona

Lakso Palembang yang dibuat dari racikan rempah-rempah Indonesia, dipercaya berkhasiat meningkatkan imun tubuh dan menangkal masuknya Virus Corona.

Liputan6.com, Palembang - Di tengah maraknya isu Virus Corona yang masuk ke Indonesia, masyarakat Indonesia seperti di Kota Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) juga, berbondong-bondong mencari cara untuk menangkal virus yang berasal dari Kota Wuhan Tiongkok ini.

Salah satu yang lagi digalakkan yaitu mengkonsumsi makanan yang terbuat dari rempah-rempah Indonesia, yang dipercaya bisa meningkatkan imun tubuh.

Di Kota Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) pun, ada kuliner khas yang menggunakan rempah-rempah, yaitu Lakso Palembang.

Kuliner khas warga Kota Palembang ini merupakan salah satu solusi, untuk mencegah terjangkit Virus Corona.

Lakso Palembang yang terbuat dari tepung beras dan tepung tapioka, dibentuk ulir panjang dan direbus dalam air panas. Menu ini juga semakin nikmat, dengan perpaduan kuah yang mengandung rempah-rempah berkhasiat.

Yustina (43), warga Palembang yang membuka usaha Yustina Cake, setiap hari memproduksi sarapan Lakso Palembang. Sejak tahun 2015, usaha makanannya ini laris manis dan diburu para penikmat kuliner lokal.

“Kalau Lakso Palembang setiap hari diproduksi sebanyak 50 porsi, dengan harga Rp6.000 per porsi. Kita juga menggunakan rempah-rempah Indonesia, diantaranya serai, laos, kunyit, bawang merah dan putih, ketumbar, temopo dan temu kunci. Ini berkhasiat untuk meningkatkan imun tubuh dan menangkal Virus Corona,” ujarnya, saat dijumpai di kediamannya di kawasan Bukit Permai Palembang, Jumat (13/3/2020).

Di tengah gencarnya sosialisasi pemerintah untuk rutin mengkonsumsi rempah-rempah, menu Lakso Palembang pun kian diminati.

Selain murah dan terjangkau, dengan mengkonsumsi 1 porsi Lakso Palembang sudah membuat kenyang dengan rasa yang nikmat.

Bahkan setiap bulan Ramadhan, Lakso Palembang sangat diminati sehingga dia memproduksi dalam jumlah yang banyak.

“Saya juga membuat Pempek Palembang, aneka kue khas Palembang, seperti Engkak Ketan, Maksuba Kojo Lapis (Jola), Kue 8 Jam, Lapis Nanas dan lainnya,” katanya.

Untuk semakin memperluas usahanya, ibu tiga orang anak ini mempromosikan beragam menu kuliner khas Palembang ini ke media sosial yaitu Facebook.

Yustina pun berkeinginan untuk mengembangkan usahanya ini, dengan membuka toko fisik di tengah kota Palembang.

“Masih kendala biaya sehingga belum bisa membuka toko fisik. Tapi dengan banyaknya peminat, terutama di bulan Ramadhan dan Lebaran, kita akan targetkan bisa membuka toko,” katanya.

 

Tonton Video di Bawah Ini :

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.