Sukses

Membaca Peta Dukungan Warga untuk Bakal Calon Wali Kota di Pilkada Ternate 2020

Seandainya pemilihan langsung Walikota Ternate dilaksanakan pada hari ini. Siapa nama calon Wali Kota yang akan ibu dan bapak pilih?.

Liputan6.com, Ternate - Gelaran Pilkada serentak sudah di depan mata. Tak terkecuali di Kota Ternate. Sejumlah nama bakal calon juga sudah mulai bermunculan untuk meramaikan gelaran pesta demokrasi itu.

Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) kembali menyelenggarakan survei pada 13 Februari-28 Februari 2020. Survei dilakukan untuk mengukur tingkat keterpilihan (elektabilitas) figur-figur yang siap berkompetisi di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Ternate 2020.

Dari hasil survei tersebut, nama Mantan Ketua DPRD kota Ternate 2014-2019 Merlisa Marsaoly disebut menempati urutan pertama dari sisi elektabilitas.

Direktur Eksekutif LKPI, Arifin Nur Cahyono mengatakan, hasil itu diperoleh saat 1140 responden terpilih ditanya dengan pertanyaan terbuka, seandainya pemilihan langsung Wali Kota Ternate dilaksanakan pada hari ini. Siapa Wali Kota yang akan ibu/bapak pilih?

"Hasilnya, mantan Ketua DPRD kota Ternate 2014-2019 Merlisa Marsaoly unggul dengan perolehan suara 18,6 persen. Disusul dengan Tauhid Soleman 9,3 persen, Rivai Umar 8,2 persen, M. Hasan Bay 7,8 persen, dan Abdullah Tahir 7,4 persen," kata Arifin dalam keterangannya, Sabtu (7/3/2020).

Selanjutnya, Iswan Hasjim 6,2 persen, M. Yamin Tawari 5,1 persen, Ikbal Djabid 4,3 persen, Sidik Siokona 4,3 persen, Muhajirin Bailusy 3,4 persen.

"Sementara, nama bakal calon Wali Kota Ternate lainya tingkat keterpilihannya di bawah 2 persen, sedangkan yang tidak memberikan jawaban untuk memilih sebesar 16,2 persen," terang Arifin.

Dengan pertanyaan yang sama, tapi dilakukan tertutup dengan daftar kuesioner sambil menyodorkan nama dan foto serta latar belakang bakal calon terhadap 1140 responden terpilih, nama Merlisa Marsaoly juga menempati posisi teratas dengan perolehan 21,9 persen.

"Disusul dengan Tauhid Soleman 9,3 persen, Rivai Umar 9,9 persen, M. Hasan Bay 7,8 persen, Abdullah Tahir 7,9 persen, Iswan Hasjim 7,1 persen, M. Yamin Tawari 5,9 persen, dan Ikbal Djabid 5,7 persen," terang Arifin.

Selanjutnya, Sidik Siokona 4,9 persen, Muhajirin Bailusy 4,4 persen, Lukman S. Poli 2,6 persen dan nama bakal calon wali kota ternate lainya tingkat keterpilihannya dibawah 2 persen. Sedangkan yang tidak memberikan jawaban untuk memilih sebesar 16,2 persen.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tingkat Pengenalan dan Metode Survei

Sementara itu, dari data survey juga memaparkan hasil dari survei popularitas atau tingkat pengenalan dan kesukaan masyarakat. Dari 20 calon yang ditampilkan, ada 5 kandidat yang memiliki tingkat pengenalan sekaligus suka tertinggi dengan persentase di atas 75 persen.

"Mereka adalah Merlisa Marsaoly 86,7 persen, Tauhid Soleman 84,9 persen, Abdullah Tahir 84,7 persen, M. Hasan Bay 78,9 persen, dan Rivai Umar 76,2 persen," terang Arifin.

Untuk diketahui, metode sampling ditentukan dengan mengunakan metode multistage random sampling. Dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error +/- 2,8 persen.

Jumlah responden sebanyak 1.140 responden yang diambil dari populasi warga kota Ternate yang terdaftar dalam DPT pileg/Pilpres 2019 sebanyak 113.787 pemilih. Sampel diambil di 7 kecamatan di kota Ternate secara proposional terhadap jumlah DPT setiap kecamatan sesuai sebaran dari 313 TPS pada saat pileg/pilpres 2019 .

Sedangkan, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden dengan menggunakan kuesioner.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.