69 Warga Jabar di Wamena Bakal Dipulangkan Hari Ini

Pengungsi Wamena — 200-an orang pengungsi rusuh Wamena bertahan di Yonif 751 Sentani di Kabupaten Jayapura. (Liputan6.com/Katharina Janur)

Liputan6.com, Bandung - Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Dodo Suhendar menyebutkan, sebanyak 69 warga Jabar akan dipulangkan dari Posko Pengungsian BTN Kota Sentani, Kabupaten Jayapura pada Rabu (9/10/2019). Pemulangan tersebut terkait permintaan warga asal Jabar yang terdampak kerusuhan Wamena di Kabupaten Jayawijaya, Papua.

"Nanti juga akan ada berita acara penyerahan warga kepada kabupaten/kota masing-masing. Yang pasti, mereka berterima kasih karena pemerintah cepat tanggap dalam merespons warga di Papua," kata Dodo, Selasa (8/10/2019).

Puluhan warga tersebut masing-masing berasal dari Kabupaten Garut sebanyak 18 orang, Kabupaten Majalengka (2 orang), Kabupaten Sukabumi (6), Kota Bandung (4), Kabupaten Bandung (5), Kabupaten Kuningan (2), Kabupaten Tasikmalaya (6), Kabupaten Sumedang (8), Kabupaten Subang (8), Kabupaten Purwakarta (3), Kota Bogor (4), dan Kabupaten Indramayu (3).

Nantinya, mereka akan ditemani pendamping dari Dinsos Jabar, Jabar Quick Response, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jabar, Forum Paguyuban Sunda Ngumbara, dan Daarut Tauhid Peduli.

Menurut laporan Dinsos dan JQR di Papua sebagai tim pendahulu Pemprov Jabar, pemulangan warga Jabar semula dilakukan pada Selasa. Namun, ditunda satu hari menjadi Rabu karena kendala teknis di bandara sehingga semua penerbangan ke Jakarta, termasuk bagi rombongan Jabar menjadi terganggu.

Dalam laporan Dinsos, ke-69 warga Jabar beserta pendamping tersebut akan terbang dari Bandara Sentani pukul 07.20 WIT dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pukul 10.30 WIB dengan penerbangan GA0657.

Rencananya, kedatangan rombongan khususnya warga Jabar yang memilih pulang dari Papua itu akan disambut langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jabar dan pejabat dinas/lembaga terkait.

Dari bandara, lanjut Dodo, 69 warga itu bakal menuju Bandung Ibu Kota Jabar menggunakan bus yang disediakan Pemprov Jabar. Setelah itu, akan dilakukan seremoni penyerahan warga oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil kepada dinsos kabupaten/kota di Gedung Pakuan pada Rabu pukul 19.30 WIB.

Hingga akhirnya, 69 warga Jabar tersebut diantarkan menuju kabupaten/kota masing-masing dan bisa berkumpul kembali dengan keluarganya.

"Adapun biaya tiket penerbangan untuk pemulangan 69 warga Jabar dari Papua ini diberikan melalui donasi dari Baznas Provinsi Jabar (54 warga) dan Daarut Tauhid Peduli (15 warga)," ujar Dodo.

Saat ini, kata Dodo, warga Jabar tersebut dalam kondisi sehat dan telah mendapat pemeriksaan kesehatan dari Baznas Papua.

Simak video pilihan di bawah ini:

Aksi menolak sejumlah Rancangan Undang-Undang (RUU) yang dilakukan ribuan mahasiswa di depan Kantor DPRD Jawa Barat, pada Jumat (23/9/2018). Aparat kepolisian terpaksa membubarkan massa aksi karena merujuk aturan yang berlaku, aksi unjuk rasa hany...