Sukses

Bukan Pertanda Bencana, Ini Penjelasan Ilmiah soal Kemunculan Hiu-Hiu di Nusa Dua

Video hiu bermunculan di pesisir Pantai Peninsula, Nusa Dua, Bali, mendadak viral dan jadi bahan perbincangan di media sosial. Ada yang mengaitkannya sebagai tanda bencana.

Liputan6.com, Bali - Video hiu bermunculan di pesisir Pantai Peninsula, Nusa Dua, Bali, mendadak viral di media sosial. Kumpulan hiu ini bermunculan sejak kemarin (21/8), dan mengundang perhatian dari para wisatawan yang berada di sekitar Pantai Nusa Dua itu.

Terkait video viral itu, Badan Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, Suko Wardono, Kamis (22/8/2019) mengimbau masyarakat untuk tidak mendekati hiu-hiu tersebut.

"Perlu waspada, karena jenis hiu sifatnya karnivora bahkan ada yang bersifat predator," katanya dikutip Antara.

Suko menuturkan, jenis hiu yang bermunculan di sekitar wilayah perairan Nusa Dua tersebut hingga saat ini belum dapat teridentifikasi. Untuk itu, pihaknya belum dapat memberikan konfirmasi terkait dengan jenis hiu itu.

"Kalau jenisnya ya masih samar-samar, saat ini belum dapat diidentifikasi lebih lanjut," katanya.

Munculnya hiu-hiu hingga berada di pinggir pantai disebabkan karena adanya musim panen ikan, yang menjadi kesempatan bagi nelayan untuk melaut. Selain itu, hiu-hiu itu juga sedang mencari makan berupa ikan pelagis yang banyak bermunculan.

"Untuk informasi bahwa nelayan pada saat-saat tertentu, dan di daerah tersebut memang ada muncul hiu terutama saat musim ikan pelagis," ujarnya.

Ia menambahkan melimpahnya ikan pelagis ini juga menjadi pemicu ikan hiu mendekat ke pesisir dan sifatnya musiman. Hiu akan berhenti menyantap ikan-ikan pelagis ke pinggiran pantai hingga air surut.

"Memang saat musim ikan pelagis, banyak ikan pelagis akan bermunculan dan mengundang hiu untuk sering datang, karena ikan-ikan pelagis ini memang bisa jadi makanan ikan hiu," jelas Suko.

 

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.