Sukses

Misteri Benda Mirip Tank di Merauke Akhirnya Terungkap

Misteri benda mirip tank yang menghebohkan warga Merauke akhirnya terungkap.

Merauke - Misteri benda mirip tank yang menghebohkan warga Merauke akhirnya terungkap. Hari Suroto, peneliti Balai Arkeologi Papua, mengatakan tank baja yang ditemukan warga bernama Mathius Korwa di Jalan Yos Sudarso, Distrik Merauke, Kabupaten Merauke, Sabtu, 6 Juli 2019, merupakan tank sherman buatan Amerika.

Menurut Hari, tank yang ditemukan merupakan peninggalan tentara Angkatan Darat Belanda. Pada masa pemerintahan Netherland Niew Guinea atau Nugini Belanda di Papua pada 1945 sampai dengan 1962 oleh Belanda, Merauke dijadikan pusat pertahanan untuk pesisir selatan Papua dalam rangka menghadapi kampanye pengembalian Irian Barat ke NKRI oleh Presiden Sukarno.

Pada waktu itu, kata Hari, permukiman Belanda dan pusat pemerintahannya berada di sekitar Pelabuhan Merauke atau wilayah yang sekarang dikenal sebagai Kelurahan Maro. Belanda saat itu membangun berbagai fasilitas, seperti kantor pos, pelabuhan, rumah dinas, gereja, sekolah, serta dilengkapi fasilitas militer, termasuk tank yang didatangkan langsung dari Belanda.

"Jadi, rangka tank yang ditemukan warga Merauke ini merupakan bukti sejarah dan harus dilestarikan. Kelurahan Maro merupakan kota tua Merauke, masih terlihat rumah-rumah peninggalan Belanda, kantor pos dan gereja," kata Hari, dikutip dari Kabarpapua.co.

Menurut Hari, tank yang ditemukan merupakan bagian dari Eskadron Pantserwegens (skadron tank) satuan kavaleri Belanda yang ditempatkan di Merauke.

"Walau penemuan baru, tapi secara fisik dipastikan tank milik Amerika saat perang dunia ke-II, saat itu Belanda banyak mendapatkan peralatan militer dari Amerika. Tank ini bernama Tank M4 Sherman atau medium tank," jelasnya.

Penemuan tank ini merupakan luar biasa di wilayah selatan Papua. Sebab selama ini tank peninggalan perang hanya ditemukan di Jayapura, Sarmi, Biak, dan Sausapor.

"Tank yang ditemukan di Merauke bisa dilestarikan dan dibuat monumen bersejarah di Merauke, sehingga jadi objek wisata baru di Merauke," jelasnya. 

Baca juga berita Kabarpapua.co lainnya di sini.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.