Sukses

3 Hal yang Harus Diperhatikan Pemudik di Tol Sistem Satu Arah

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membagikan tips bagi pemudik yang akan melintasi Gerbang Tol Cikarang Utama hingga Tol Brebes Barat di mana akan diberlakukan sistem satu arah.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membagikan tips bagi pemudik yang akan melintasi Gerbang Tol Cikarang Utama hingga Tol Brebes Barat di mana akan diberlakukan sistem satu arah. Imbauan itu disampaikan saat peninjauan di Tol Brebes, Jawa Tengah, Minggu (19/5/2019).

Seperti dilansir Antara, setidaknya ada tiga hal yang harus diperhatikan saat mudik menggunakan tol sistem satu arah.

Pertama, pemudik harus mengetahui perbedaan gerbang di Cikarang Utama yang akan dibagi menjadi dua.

“Gerbang Cikarang Utama ini akan kita hilangkan. Yang akan mudik ke arah Semarang kita pindahkan ke Cikampek Utama KM 70, tapi kalau yang mudik ke Bandung siap-siap dari Cikarang Utama ke Kalihurip KM 68. Mereka harus siap-siap untuk belok mengambil arah kanan, ada jalur khusus,” kata Menhub.

Kedua, karena satu arah ini panjang dan tempat istirahat (rest area) diperkirakan akan padat, maka pemudik diimbau untuk mengisi penuh bahan bakar.

“Karena panjangnya satu arah ini di KM 29 sampai KM 263, memang ada rest area kurang lebih 10 tambah empat tetapi tetap saja jumlahnya tak maksimal. Jadi sebaik mungkin bensin diperkirakan cukup sampai Semarang, jangan memperkirakan menambah bensin di jalan,” katanya.

Ketiga, Budi menambahkan gunakan tempat istirahat hanya untuk kegiatan darurat dan perhitungkan waktunya

“Di rest area agar mempercepat kegiatan. Jadi kira-kira sepanjang 200 kilometer selama dua jam itu bisa diatur, makan bisa bawa ke dalam mobil dan bensin sudah disiapkan,” katanya.

Menhub menyarankan untuk berhenti di luar jalan tol untuk beristirahat agar lebih leluasa.

“Jadi, kalau sampai Cirebon capek, berhenti saja. Di sana sangat leluasa, mau tidur bisa. Jadi, kalau rest area sifatnya emergency, kalau memang dibutuhkan ke sana. Sementara, kita juga harus buru-buru di tempat itu pasti penuh,” katanya.

Pemberlakuan sistem satu arah tersebut mulai dari Tol Cikarang Utama (KM 29) sampai Brebes Barat (KM 263) pada 30 Mei - 2 Juni 2019 selama 24 jam.

Pemberlakuan sistem saru arah ini dilakukan untuk mengurai kepadatan kendaraan dari Jakarta yang akan menuju ke Jawa Tengah.

Pada saat arus balik, sistem satu arah juga akan kembali diberlakukan di ruas Tol Palimanan (KM 189) - Cikarang Utama (KM 29) pada tanggal 8-10 Juni 2019.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.