Sukses

Jokowi Kenalkan 3 Kartu 'Sakti' Baru

Jokowi akan membuat program 3 kartu baru untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

Liputan6.com, Palembang - Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Joko Widodo (Jokowi) memperkenalkan tiga kartu sakti yang akan masuk programnya di masa kepemimpinan selanjutnya. Tiga kartu sakti ini dikenalkan saat menggelar deklarasi di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Saat menghadiri Deklarasi Alumni Sriwijaya Bersatu di Palembang, Jokowi menitipkan tiga program kartu baru untuk rakyat Indonesia.

Kartu pertama yaitu Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, yang bisa digunakan generasi muda untuk membantu pembiayaan pendidikan lanjutan.

“Ini akan memberikan jaminan bagi anak-anak, bisa (kuliah) di dalam dan luar negeri. Agar Indonesia bisa memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang premium,”ujarnya di gedung PSCC Palembang, Sabtu (9/3/2019).

Dengan meningkatkan SDM di Indonesia, menjadi salah satu cara Jokowi agar kualitas SDM tidak tertinggal dengan negara lain. Karena strategi peningkatan negara berada di kualitas SDM.

Mantan Wali Kota (Wako) Solo dua periode ini juga mengenalkan Kartu Prakerja. Program kartu ini ditujukan untuk para generasi muda yang akan mendapatkan pelatihan vokasi di dalam dan luar negeri.

“Kalau masuk dunia kerja, akan ada training. Kartu ini akan ada insentif honor selama enam bulan sampai 1 tahun sebelum kerja,” katanya.

Pasangan Ma’ruf Amin ini juga kembali memperkenalkan Kartu Sembako Murah, yang menyasar untuk masyarakat menengah ke bawah.

Kartu Sembako Murah nantinya akan dibagikan ke masyarakat untuk mempermudah mendapatkan sembako dengan harga yang sangat terjangkau.

Menurutnya, semua program kartu ini, dihasilkan dari riset pakar berpengalaman dan tidak mengada-ada. Terlebih untuk Kartu Sembako Murah, yang dinilainya menjadi kabar baik bagi para ibu.

“Kartu Sembako Murah ini bukan untuk orang kaya ya. Tiga kartu ini dari hasil penelitian ilmiah, bukan mengada-ada. Jadi saya titipkan tiga kartu ini,”ungkap Jokowi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.