Sukses

Menikmati Pemandangan Pagi di Bawah Laut Manado

Ini bukti kecantikan karang di Malalayang. Kalau masyarakat tahu, mereka bisa jaga lingkungan sekitar. Agar terumbu karang yang bagus ini bisa terus kita lihat di tahun-tahun berikutnya

Liputan6.com, Manado - Meski mendapat ‘predikat’ sebagai kota terkotor dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, namun keindahan bawah laut Kota Manado masih memikat untuk dinikmati. Salah satu kawasan yang banyak dikunjungi para penggemar diving adalah Pantai Malalayang Manado.

Perjalanan menuju kawasan ini membutuhkan waktu sekitar 20 menit dengan menggunakan kendaraan bermotor dari pusat Kota Manado. Melintasi Jalan Trans Sulawesi ke arah selatan, akan melewati bibir pantai yang sebagian besar sudah direklamasi. Pantai Malalayang yang terletak di batas Kota Manado ini juga berada di himpitan proyek reklamasi.

Berbagai upaya dilakukan para pegiat lingkungan, akademisi, serta komunitas selam untuk tetap menjaga kelestarian dan keindahan alam bawah laut Manado tersebut. Sehingga kawasan ini tetap menjadi pilihan para penikmat wisata pantai dan bawah laut.

Peneliti dan fotografer bawah laut yang tergabung dalam program Scientific Exploration, melakukan dokumentasi terumbu karang di perairan pantai sekitar tugu boboca, Teluk Manado, pekan lalu. Hasilnya, mereka merilis foto-foto terbaik yang menggambarkan kondisi karang di lokasi pendokumentasian.

Perairan sekitar tugu Boboca, Pantai Malalayang  merupakan 1 dari 8 site eksplorasi Teluk Manado.

Koordinator Marine Biologi-Underwater Survey, Biondi Tampanguma, mengatakan, foto-foto yang didokumentasikan tim Scientific Exploration menunjukkan kesehatan karang di perairan pantai sekitar tugu Boboca, Pantai Malalayang Manado.

Biondi berharap, dengan dirilisnya foto-foto terumbu karang di perairan sekitar pantai boboca, masyarakat bisa mengetahui dan ikut menjaga ekosistem laut. Menurutnya, kesehatan terumbu karang berbanding lurus dengan berlimpahnya ikan.

"Ini bukti kecantikan karang di Malalayang. Kalau masyarakat tahu, mereka bisa jaga lingkungan sekitar. Agar terumbu karang yang bagus ini bisa terus kita lihat di tahun-tahun berikutnya,” terangnya.

Bagi yang ingin menyelam, beberapa komunitas diving menyediakan peralatan lengkap untuk bisa menikmati bawah laut Manado. Tak lupa kamera bawah air juga disiapkan untuk bisa mengabadikan gambar-gambar terbaik kondisi karang dan biota laut lainnya.

Pelancong yang datang ke kawasan ini tak perlu kuatir dengan urusan kuliner. Puluhan tenda berjejer di pinggir pantai Malayang dengan berbagai sajian menu khas Manado. Mulai dari mie cakalang, bubur Manado, hingga es kelapa muda. “Menunya enak, harganya terjangkau pula,” ujar Gloria Tamboto, pengunjung yang datang dari kota Tomohon.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini