Sukses

Tujuh Ruas Jalan Tol Trans Jawa Ini Gratis Selama Liburan Akhir Tahun

Negara Malaysia dan Filipina yang belajar membuat jalan tol di Jagorawi justru sudah memiliki ruas jalan tol yang lebih panjang di negaranya masing-masing.

Liputan6.com, Yogyakarta - Menjelang liburan Natal dan Tahun Baru, Presiden Joko Widodo dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono akan meresmikan tujuh ruas jalan tol baru Trans Jawa pada Kamis, 20 Desember 2018 pukul 10.00 WIB.
 
Mereka akan melakukan perjalanan darat via tol baru untuk menandai dibukanya tiga ruas tol di Jawa Tengah dan empat ruas tol di Jawa Timur. 
 
 
Ruas jalan tol baru di Jawa Tengah meliputi, Pemalang-Batang, Batang-Semarang, dan Salatiga-Kartasura. Ruas tol baru di Jawa Timur, antara lain Wilangan-Kertosono, Gempol-Porong, dan Pasuruan-Krati. 
 
"Total 1.150 kilometer dari Merak sampai Banyuwangi, tetapi yang diresmikan besok Merak sampai Pasuruan sepanjang 933 kilometer," ujar Basuki di Yogyakarta, Rabu (19/12/2018).
 
Ia juga menegaskan ruas jalan tol baru ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai jalur mudik akhir tahun dan dibebaskan dari biaya tol sampai 7 Januari 2019.
 
 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bukan Ajang Gagah-gagahan

Di sepanjang area tol juga terdapat tempat peristirahatan yang menyediakan produk-produk UMKM. "70 persen produk UMKM baru sisanya komersial," kata Basuki. 
 
Ia menilai perlu membangun infrastruktur karena Indonesia masih tertinggal. Padahal, infrastruktur penting untuk meningkatkan daya saing. 
 
Negara Malaysia dan Filipina yang belajar membuat jalan tol di Jagorawi justru sudah memiliki ruas jalan tol yang lebih panjang di negaranya masing-masing. 
 
Selain ruas jalan tol, ia juga menyasar pembangunan di perbatasan, seperti Merauke dan Kalimantan Utara. 
 
"Bukan untuk gagah-gagahan tetapi menciptakan akses di jalan perbatasan, menciptakan konektivitas untuk persatuan," ucap Basuki.
 
Simak video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.