Sukses

Miris, Pelajar Tawuran di Cikampek Pakai Gergaji Es

Dua kelompok pelajar di Cikampek terlibat tawuran, sebagian menggunakan senjata tajam hingga gergaji es.

Liputan6.com, Karawang - Dua kelompok pelajar dari SMKN Purwasari dan SMK Tri Asyifa Karawang terlibat tawuran di Jalan Ahmad Yani, Dawuan, Cikampek, Sabtu, 8 Desember 2018, sore. Para pelajar yang tawuran terlibat baku hantam menggunakan tangan kosong maupun senjata tajam seperti pisau dan gergaji es.

Menurut saksi mata di lokasi, tawuran terjadi setelah gerombolan pelajar yang datang menggunakan sepeda motor tiba-tiba menyerang para pelajar lainnya yang sedang berkerumun di pinggir jalan.

"Kelompok pelajar tersebut tiba-tiba diserang dan baku hantam di tengah jalan," kata salah seorang warga, Yudi.

Yudi menceritakan sejumlah pelajar terluka dalam tawuran tersebut. Setelah melakukan penyerangan dan terlibat bentrok, mereka langsung kabur ke arah Dawuan, sedangkan kelompok lainnya kabur ke arah Cikampek.

Salah satu pelajar dari SMKN Purwasari, Dani, mengatakan peristiwa tawuran terjadi saat ia tengah menunggu temannya. Kemudian, ia diserang oleh kelompok pelajar dari SMK Tri Asyifa.

Dani dan teman-temannya tidak bisa mengelak apalagi sepeda motornya dijatuhkan dan tidak bisa dihidupkan lagi.

"Kelompok dari SMK Asyifa menyerang kami menggunakan senjata tajam gergaji es. Kalau saya tidak terluka karena berusaha mengelak," kata Dani pelajar SMKN Purwasari.

Tawuran juga sempat dibubarkan petugas Kepolisian dari Sektor Cilampek. Polisi juga melakukan pertolongan terhadap pelajar yang terluka.

 

Simak video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.