Sukses

Niat Cari Fosil Manusia Purba, Arkeolog Malah Dapatkan Hal Tak Terduga

Tim Pusat Penelitian Arkeologi Nasional (PPAN) menemukan hal tak terduga di lokasi eskavasi sedimen Bengawan Solo.

Ngawi - Sedimen Bengawan Solo di Dekat Museum Trinil, Desa Kawu, Kecamatan, Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur menjadi lokasi eskavasi Tim Pusat Penelitian Arkeologi Nasional (PPAN), bekerjasama dengan Universitas Leiden dan Museum Naturalis Biodiversity Center Belanda.

Namun niat mencari jejak manusia purba, tim malah menemukan fosil gajah purba. Arkeolog dari PPAN Shinatria Adhityatama mengatakan ekskavasi yang dilakukannya tersebut merupakan bagian dari penelitian kehidupan manusia purba pithecanthropus erectus.

"Jadi penelitian ini sebetulnya kita mencoba mempelajari lagi penemuan dari Eugene Dubois tahun 1890-an. Bahwa di Trinil ini ditemukan manusia purba pertama homo erectus yang paling utuh dan bisa kita identifikasi," ujar Shinatria seperti dikutip Solopos.com.

Menurut dia, timnya sudah melakukan ekskavasi di lokasi yang diyakini merupakan lingkungan hidup pithecanthropus erectus tersebut sejak tanggal 21 September 2018.

Selama dua pekan lebih melakukan ekskavasi, mereka berhasil menemukan sejumlah fosil hewan purba yang diperkirakan hidup pada zaman pleistosen atau sekitar 800 ribu tahun lalu.

Di antaranya gajah purba atau stegodon, rusa dan beberapa fragmen hewan purba lainnya. "Sampai sejauh ini, kami belum menemukan tengkorak manusia purba, hanya fauna-fauna saja yang jumlahnya banyak sekali," terang Shinatria.

Fosil-fosil hasil temuan tersebut kemudian dikumpulkan untuk diidentifikasi dan diteliti lebih lanjut oleh tim gabungan arkeolog dua negara tersebut.

Melalui penelitian tersebut diharapkan dapat diketahui lebih dalam tentang habitat hidup manusia purba pithecanthropus erectus yang ditemukan oleh Uegene Dubois.

Baca juga berita lainnya di Solopos.com.

 

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.