Sukses

Undip Ditolak Masuk Rembang

Dimotori Akademi Komunitas Semen Indonesia, tiga PTS menolak pembangunan kampus Undip di Rembang.

Rembang - Tiga Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Rembang keberatan dengan rencana pendirian kampus Universitas Diponegoro (Undip) di Kabupaten Rembang. Mereka adalah Akademi Komunitas Semen Indonesia (AKSI), STIE YPPI serta Al-Kamal Sarang.

Penolakan diawali dengan pertemuan bersama, Selasa, 28 Agustus 2018. Mereka merumuskan bersama alasan penolakan. Puncaknya adalah meminta Bupati meninjau kembali rencana pendirian kampus Undip di Rembang.

Direktur Akademi Komunitas Semen Indonesia Rembang, Sugihariyadi, menyebutkan beberapa alasan agar Bupati harus meninjau kembali keberadaan Undip di Rembang. Pertama, rencana tersebut dinggap tidak sesuai dengan visi dan misi Bupati.

"Salah satu poin visi dan misi Bupati adalah mewujudkan pemerintahan yang cepat, tanggap dan transparan. Sedangkan dalam rencana pendirian kampus Undip di Rembang, Bupati dianggap tidak transparan," kata Sugihariyadi.

Sebelum Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan dengan Undip, Pemkab tidak menggelar public hearing. Seharusnya ada studi kelayakan untuk memberikan kesempatan masyarakat berpendapat.

"Ini tidak dilakukan, tahu-tahu sudah ada MoU," kata Sugi.

Selain itu, Sugi juga memandang seharusnya Pemkab bisa lebih konsentrasi untuk memberikan layanan pendidikan di tingkat dasar, SD-SLTP. Apalagi, untuk pendidikan SMA sederajat dan PT merupakan menjadi kewenangan provinsi dan pusat.

"Pemerintah tidak konsisten dan komitmen, terkait Akademi Komunitas Rembang (AKN). Rembang sudah punya perguruan tinggi, kenapa ditelantarkan. Kenapa mendirikan (PSDKU), padahal efek manfaatnya belum tentu sesuai kebutuhan," kata Sugi.

Terakhir, Sugi dan perwakilan juga menyentil Pemkab bersikap diskrimintatif terhadap kampus-kampus yang sudah jelas memberikan kontribusi langsung terhadap masyarakat Rembang. Hal itu merujuk pada rencana Pemkab menyerahkan lahan 15 hektare untuk pendirian kampus Undip.

"Ada alokasi Rp 10 miliar untuk rencana infrastruktur terkait PSDKU. Rembang kan masih perlu perhatian, terutama soal kemiskinan. Kok, malah dialokasikan ke hal-hal yang tidak ada korelasinya langsung dengan visi dan misi Bupati," kata Sugi.

Sementara itu, Ketua STAI Al-Kamal Sarang, Nur Hasan, meminta Pemkab Rembang tidak berat sebelah memperlakukan perguruan tinggi. Jika memang Undip didirikan dan dapat hibah, semestinya kampus lainnya juga mendapatkannya.

"Jika Undip dapat hibah, kampus lain juga harus dapat. Jika dapat beasiswa yang lainnya juga harus dapat," kata Nur Hasan. 

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

Ikuti berita menarik lainnya dari suaramerdeka.com di tautan berikut ini.

Simak video pilihan berikut di bawah:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.