Sukses

Pemuda Banjar Coba Bobol ATM Berbekal Buku Petunjuk

Si pemuda Banjar yang coba membobol ATM itu sudah sempat merusak bagian depan ATM.

Liputan6.com, Martapura - Personel Resmob Kepolisian Resor Banjar, Polda Kalimantan Selatan, menangkap seorang pemuda yang berusaha membobol mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik dua bank di Kota Martapura.

Kepala Kepolisian Resor Banjar AKBP Takdir Mattanete mengatakan, pembobol ATM yang berinisial FT (24) ditangkap petugas pada Jumat dini hari, 4 Mei 2018.

"Pelaku ditangkap di lokasi mesin ATM di klinik kesehatan Jalan Sekumpul Ujung, Kecamatan Martapura Kota saat berusaha merusak mesin untuk menguras uang di dalamnya," ujar Kapolres, di Martapura, Senin, 7 Mei 2018, dilansir Antara.

Ia mengatakan, keberhasilan petugas menangkap warga Kampung Melayu Kecamatan Martapura Timur itu berkat laporan masyarakat melalui tombol panik yang langsung direspons petugas. Sebelum melaporkan, warga tersebut melihat gerak-gerik pelaku yang mencurigakan selama berada dalam ruang ATM.

"Petugas Resmob langsung merespons panggilan darurat itu dan mendapati pelaku berada dalam ruang ATM dengan kondisi mesin yang merusak dan sudah terbongkar bagian depannya," kata dia.

Ia menyebut barang bukti kejahatan pelaku yang tergolong pencurian dengan pemberatan (curat) dan berhasil disita di antaranya obeng, tang, balok kayu dan buku petunjuk mesin ATM.

"Perbuatan pelaku termasuk curat dan cara kerjanya kasar bukan profesional karena merusak mesin ATM dengan alat manual. Namun, kami masih mendalami adanya pelaku lain," ujar Kapolres.

Ia menambahkan perbuatan pelaku yang terbukti membobol ATM dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan yang ancaman hukuman di atas 5 tahun.

"Pelaku terbukti melakukan curat dengan cara merusak mesin ATM dan dilakukan malam hari dengan modus pura-pura mengecek saldo dan beraksi setelah kondisi sepi," katanya.

Tersangka FT alias Ahul mengaku, dirinya baru pertama kali mencoba mencuri isi ATM. Untuk itu, ia menyiapkan peralatan dari kompleks perumahan tak jauh dari lokasi kejadian.

"Saya mengambil alatnya di kompleks perumahan dekat lokasi ATM dan mau mencoba merusaknya untuk mengambil uang, tetapi belum berhasil dan ditangkap polisi," katanya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.