Sukses

Gerak Sigap Anak Tukul Arwana Antisipasi Jembatan Ambruk di Probolinggo

Tak mau kejadian ambruknya Jembatan Widang berulang, anak Tukul Arwana yang juga menjabat sebagai Kasatlantas Polres Probolinggo memiliki jurus jitu.

Probolinggo - Untuk mengantisipasi ambruknya jembatan, seperti yang terjadi di Jembatan Widang Tuban, tiga jembatan nasional di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, akan dipasang rambu lalu lintas (lalin).

Kasatlantas Polres Probolinggo, AKP Ega Prayudi yang juga anak Tukul Arwana itu mengatakan hal ini bentuk peringatan kepada pengendara truk untuk lebih berhati-hati saat melintas.

Informasi yang diperoleh Times Indonesia, tiga jembatan yang akan dipasangi rambu lalu lintas itu meliputi jembatan Pajarakan, Semampir Kraksaan dan jembatan di Paiton.

Anak Tukul Arwana itu menambahkan meski tiga jembatan tersebut masih layak untuk dilewati, tetapi antisipasi harus tetap dilakukan agar pengendara berhati-hati melintas.

"Akan kami pasang rambu-rambu lalu lintas, agar pengendara utamanya pengendara truk dan kendaraan besar lainnya waspada saat melewati jembatan. Karena rambu itu merupakan aspek penting untuk menginformasikan kepada pengguna jalan," ungkap anak komedian Tukul Arwana ini, usai mengecek jembatan bersama BBPJN Jatim, Jumat, 20 April 2018.

 

Baca berita menarik lainnya dari Times Indonesia di sini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Imbau Pengendara Berhati-hati

AKP Ega menuturkan pengendara harus mengetahui kekuatan jembatan untuk dilalui barang dan kendaraan berat. Jadi para pengendara berhati-hati melintas di jembatan.

"Nanti kami akan sertakan tulisan di rambu-rambu itu, berapa berat beban atau kendaraan yang harus melintas di jembatan jalur pantura Probolinggo ini," terangnya.

Pihak Satlantas Polres Probolinggo, kata Ega, akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk segera memasang rambu-rambu tersebut.

Ia juga menyebut, di Kabupaten Probolinggo ada tiga jembtan yang harus diperbaiki, meski tidak terlalu fatal, hanya saja antisipasi.

"Dataran di atas jembatan yang perlu di lakukan pengaspalan ulang. Ini merupaka tidakan yang cukup cepat. Karena jika tidak begitu, dikhawatirkan akan terjadi kecekalaan fatal seperti Jembatan Babat di Tuban," tutup Ega.

 

Simak video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.