Sukses

Surat Cinta Terakhir Pembunuh Sopir Taksi Online Palembang

Kekasih pembunuh sopir taksi online di Palembang menulis surat cinta untuk terakhir kalinya.

Liputan6.com, Palembang - Ditengah aksi sadisnya yang tega membunuh Tri Widiyantoro (43), sopir taksi online di Palembang, sosok Hengki Sulaiman (20) di mata kekasihnya ternyata merupakan pria penyayang. Hal ini terungkap dari surat cinta terakhir kekasihnya yang berinisial DS.

Sebelum meregang nyawa saat ditembak anggota Direktorat Reserse Kriminal dan Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan (Sumsel) pada hari Rabu (11/4/2018) di Kabupaten Brebes Jawa Tengah (Jateng), surat cinta tersebut jadi saksi bisu pelarian Hengki Sulaiman.

Surat cinta dengan logo tulisan Paris, tampak lusuh dan diduga sering dibaca oleh tersangka. Dari isi suratnya, warga Desa Lalan, Kabupaten Banyuasin Sumsel ini terpaksa menerima pilihan kekasih hatinya untuk memutuskan hubungan percintaannya.

Ungkapan perasaan kekasih pembunuh sopir taksi online Palembang ini, ditulis di atas selembar kertas berwarna kuning. Diduga surat terakhir sang kekasih, diterima tersangka sebelum kasus pembunuhan sadis Tri Widiyantoro (43) terkuak.

“Surat cinta itu ditemukan anggota Polda Sumsel di saku celana usai menembak mati tersangka di tempat persembunyiannya,” ungkap Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adi Negara kepada Liputan6.com, saat menggelar Pers Rilis di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang, Jumat (13/4/2018).

Selama pelarian, pembunuh sopir taksi online Palembang ini tinggal bersama seseorang yang baru dikenalnya. Hengki Sulaiman rencananya akan melamar bekerja sebagai pramuniaga di salah satu toko di Kabupaten Brebes Jateng.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Surat Terakhir Kekasih

Surat cinta kekasih Hengki Sulaiman jadi salah satu barang bukti (BB) yang diamankan Polda Sumsel. Inilah isi surat cinta kekasih pembunuh sopir taksi online Palembang.

Assalamualaikum wr.wb

Dear mas Hengki Sulaiman

Tak ada kata-kata indah yang mampu ku goreskan melalui tinta biru ini. Hari demi hari ku slalu mencoba untuk slalu memahami semua sifat dan sikapmu sayangku, namun apalah daya aku hanya seorang wanita biasa yang kotor yang takkan pernah pantas untuk hadir ditengah-tengah keluargamu yang begitu bahagia dan damai sebelum aku hadir dalam kehidupanmu sayangku.

Sayang mungkin kita akhiri hubungan ini, biar tak ada lagi yang tersakiti karena kita sayang, dan ini semua yang terbaik untuk kita dan semua orang.

Maafkan aku sayangku bila ku harus pergi jauh darimu, dan biarkan aku pergi dengan membawa semua kenangan manis tentang kita. Semoga suati hari nanti kau menemukan sosok wanita yang lebih dariku yang dapat mengerti semua tentangmu. Dan sosok wanita yang di idamkan oleh kedua orang tuamu sayangku.

Maafkan aku sayangku, ini yang terbaik untuk kita. Terimakasih kau telah memberikan aku cinta yang begitu besar dan tulus. Terimakasih bila slama ini kau tlah setia mendampingiku dengan kebahagian dan kenangan indah bersama akan selalu bersamaku.

Kutitipkan Al-quran ini padamu. Aku sangat mencintai dan menyayangimu. Sampai jumpa lagi sayangku.

Salam manis dari kasihmu yang tercinta.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.