Sukses

Ledakan di Kantor Kejari Makassar, 2 Orang Terluka

Salah satu korban luka yang terdampak ledakan di kantor Kejari Makassar adalah warga yang sedang mengurus surat tilang.

Liputan6.com, Makassar - Pemusnahan barang bukti hasil kejahatan yang telah berkekuatan hukum tetap alias inkrah yang dilangsungkan di halaman depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Makassar diwarnai dengan ledakan.

Dua orang warga terluka akibat ledakan yang diduga berasal dari barang bukti yang dimusnahkan melalui proses pembakaran. Keduanya adalah Safar (51) yang bertugas sebagai sekuriti di Kantor Kejari Makassar, dan Iksan (30) seorang warga yang sedang mengurus surat tilang.

"Saat barang bukti dibakar tiba-tiba terjadi ledakan sehingga semua yang hadir terhambur untuk menghindar. Hanya dua orang terluka dan sedang dilarikan ke rumah sakit terdekat," kata Kapolsek Ujung Pandang, Makassar, Kompol Wahyu via telepon, Rabu (11/4/2018).

Tak hanya korban jiwa, beberapa kaca depan Kantor Kejari Makassar juga pecah akibat kerasnya hantaman ledakan yang berasal dari barang bukti yang sedang dibakar.

"Diduga kuat berasal dari baterai handphone yang merupakan barang bukti hasil curas yang kemudian ikut terbakar bersama handphone-nya sehingga meledak," kata Wahyu.

Meski demikian, Wahyu belum merinci apakah dalam kejadian ini ada unsur kelalaian atau tidak. "Kami sementara dalami penyelidikan atas peristiwa ledakan itu," ujar Wahyu.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pemusnahan Barang Bukti

Pemusnahan barang bukti hasil tindak pidana yang telah berkekuatan hukum tetap dari Pengadilan sejak Desember 2017, berlangsung di halaman depan Kantor Kejari Makassar dan dipimpin langsung oleh kepala Kejari Makassar, Dicky Rahmat Rahardjo.

Turut hadir dalam pemusnahan barang bukti tersebut, yakni Plt Walikota Makassar, Syamsu Rizal serta beberapa pejabat tinggi Kejari Makassar lainnya.

Ledakan kemudian terjadi saat pemusnahan sedang berlangsung. Saat itu, para pejabat Kejari Makassar yang tengah bercengkrama dengan Plt Wali Kota Makassar turut kaget dan menghamburkan diri setelah mendengar suara ledakan yang keras dari tong besi yang menjadi wadah pemusnahan barang bukti.

Dua orang korban yang berada di lokasi mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya, tepatnya di bagian paha dan lengannya. Tak hanya itu, kaca depan Kantor Kejari Makassar turut pecah akibat hantaman benda padat yang terhambur dari tong besi tempat pembakaran barang bukti.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.