Sukses

Kakek Calon Haji Nyaris Gagal ke Mekah Gara-Gara Obat Antimabuk

Sang kakek calon haji akhirnya diantarkan ke bandara menumpang mobil ambulans.

Liputan6.com, Makassar - Beragam cerita unik selalu saja mewarnai proses keberangkatan jemaah calon haji. Yang terkini adalah kisah seorang calon haji asal Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel), ketinggalan bus rombongan karena obat anti-mabuk.

Muh. Djafar Ismail (90), calon haji yang tergabung dalam kloter 15, terpaksa diberangkatkan menggunakan mobil ambulans karena bus yang memberangkatkan rekan serombongannya sudah berangkat menuju Bandara Internasional Hasanuddin Makassar.

"Kejadiannya kemarin, sempat buat kita juga panik. Si Kakek Djafar tertidur pulas saat pembagian paspor. Itu efek setelah ia minum obat anti-mabuk," kata Mahli Sanusi, salah satu petugas kesehatan, di Asrama Haji Sudiang, Rabu (9/8/2017).

Petugas kesehatan poliklinik, Mustasyfa, sempat berusaha membangunkan Kakek Djafar yang tertidur pulas di aula keberangkatan Asrama Haji agar tidak tertinggal bus rombongannya. Namun, Kakek Djafar tidak segera bangun.

"Awalnya dikira kakek itu mungkin kurang tidur. Tapi dari keterangan teman serombongannya, kalau dia itu sudah minum Antimo," ucap Mahli.

Setelah 15 menit ditunggu, sang kakek akhirnya bangun juga. Namun, kondisinya saat itu lemas. "Kakek baru sadar bus sudah berangkat menuju bandara," ucap Mahli.

Ia pun terpaksa diangkut menggunakan ambulans untuk mengejar bus yang dikendarai rombongan kloternya menuju bandara. "Untungnya kakek bisa tergabung dalam rombongannya dan langsung naik ke pesawat menuju Kota Mekah," ujar Mahli.

Kurniawati Ramli, seorang dokter dari kloter 15, mengungkapkan kejadian yang dialami Kakek Djafar sempat membuatnya panik. Beruntung, kondisi kesehatan calon haji berusia lanjut itu baik.

"Tekanan darahnya normal. Mungkin cuma dehidrasi. Tapi itulah sempat buat kita panik juga," kata Kurniawati.

Kloter 15 yang terdiri dari rombongan calon haji asal Makassar, Kabupaten Sinjai, Kabupaten Bulukumba, dan Kota Maluku telah meninggalkan Asrama Haji Sudiang Makassar pada Selasa, 8 Agustus 2017.

Saksikan video menarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.