Sukses

Macet Lagi, Pemkab Purwakarta Siapkan Toilet hingga Wifi Gratis

Pengguna jalan yang terjebak macet di jalur Purwakarta ini bisa memanfaatkan fasilitas ini.

Liputan6.com, Purwakarta - Kemacetan di jalan arteri Purwakarta, Jawa Barat, dan jalur utama menuju Bandung, hingga saat ini masih terjadi. Antrean panjang kendaraan mengular dan belum bisa diurai.

Untuk membantu para pengguna jalan yang terjebak kemacetan, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menginstruksikan agar seluruh kantor pemerintahan mulai dari kelurahan, desa, hingga kecamatan di sepanjang jalur macet bisa memberikan fasilitas istirahat.

Salah satunya, kantor kecamatan di Jalan Veteran Kota Purwakarta ini. Terlihat, para pegawai kantor mulai berbenah diri untuk menyediakan fasilitas tersebut.

"Iya sesuai dengan instruksi Pak Bupati bagi setiap OPD (Organisasi Pemerintah Daerah) agar menyiapkan tempat beristirahat, termasuk Wifi gratis, air mineral serta kopi," kata Camat Purwakarta Juddy Herdiana, Rabu (4/1/2017).

Juddy mengatakan rest area di kantor kecamatan itu bisa digunakan sebagai tempat beristirahat atau melepas lelah bagi pengemudi setelah menghabiskan waktu saat terjebak macet.

"Terutama saat kemacetan malam hari ya, biasanya para pengguna jalan kesulitan untuk beristirahat. Makanya kita sediakan," ujar Juddy.

Rencananya tempat peristirahatan dengan segala fasilitas tersebut akan terus disediakan hingga waktu yang tidak ditentukan selama kondisi jalan di arteri Purwakarta - Bandung masih mengalami kemacetan.

Salah satu fasilitas yang diberikan untuk pengemudi yang terjebak kemacetan adalah wifi gratis. (Liputan6.com/Abramena)

Selain di kantor Kecamatan Purwakarta Kota, dari pantauan Liputan6.com di lapangan, hal serupa juga dilakukan di seluruh OPD mulai dari kantor Kelurahan dan Desa di sepanjang jalur macet, hingga kantor camat serta kantor dinas lainnya.

Sebelumnya, menyikapi permasalahan macet di jalanan di Kabupaten Purwakarta, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menginstruksikan seluruh camat dan lurah di Purwakarta untuk memberikan ruang bagi para pengguna jalan yang sedang terjebak macet.

"Mulai hari ini saya instruksikan kepada camat dan lurah agar seluruh kantor pemerintahan di Purwakarta bisa memberi ruang bagi pengguna jalan yang terjebak macet," kata Dedi, Kamis, 29 Desember 2016.

Selain kantor pemerintah, Dedi juga meminta masyarakat Purwakarta agar lebih bisa peduli dan peka terhadap apa yang terjadi. " Saya juga meminta masyarakat, bisa lebih care kepada mereka yang terjebak macet," tambah Dedi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.