Sukses

Petaka Libur Tahun Baru Renggut 9 Nyawa di Sidikalang-Medan

Salah satu dari sembilan korban petaka libur tahun baru adalah bayi berusia 9 bulan.

Liputan6.com, Medan - Kecelakaan tunggal terjadi di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara (Sumut). Kecelakaan lalu lintas ini menyebabkan sembilan penumpang yang berada di dalam mobil Toyota Avanza meninggal dunia.

Kapolres Dairi AKBP Kobul Syahrin Ritonga mengatakan, kecelakaan lalu lintas itu terjadi pada Senin, 2 Januari 2016, sekitar pukul 16.30 WIB. Saat kejadian, mobil dengan pelat BK 1568 KM itu berisi 12 penumpang.

"Dalam kecelakaan ini, sembilan orang meninggal dunia dan tiga lainnya selamat," ucap Kobul saat dihubungi Liputan6.com dari Medan, Sumut, Selasa (3/1/2017).

Berdasarkan informasi yang diperoleh, sembilan korban tewas di antaranya Lamsir Banjarnahor (32) pengemudi, Purida boru Turnip (30), Endang (35), Ardino Banjarnahor (13), Renuenti Banjarnahor (12), Pani Banjarnahor (5), Pranata Banjarnahor (4), dan Joya Banjarnahor (9 bulan).

Sementara korban selamat, Elprida Tamba, Herlina Banjarnahor, dan Dosma Banjarnahor. Seluruh korban meninggal maupun yang selamat merupakan keluarga besar Lamsir Banjarnahor, warga Desa Martudu, Kecamatan Baktiraja, Humbang Hasundutan (Humbahas).

Saat kecelakaan terjadi, mereka sedang menuju rumah kerabatnya di Desa Tualang, Siempat Nempu Hulu, Dairi, dalam rangka Tahun Baru. Satu keluarga ini berangkat sejak pagi hari. Mobil diketahui terbalik di salah satu kolam yang ada Desa Tanjung Beringin, Sumbul, Dairi.

Sejauh ini belum diketahui penyebab pasti kecelakaan tunggal tersebut. Namun beredar informasi, saat kejadian hujan turun begitu deras, sehingga jalan sulit terlihat. Pengemudi diduga tidak dapat melihat lubang dan beram atau bahu jalan, sehingga mobil terbalik ke dalam kolam.

Seluruh korban tewas dan selamat kecelakaan lalu lintas tersebut, kini telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang. Sementara, mobil nahas tersebut sudah dibawa ke Mapolres Dairi, Sumut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini