Sukses

Tikus-Tikus Ganggu Liburan Akhir Tahun

Tikus-tikus itu berdatangan ketika musim hujan tiba.

Liputan6.com, Makassar - Berbeda dengan daerah lain di Indonesia yang disibukkan dengan rapat koordinasi pelaksanaan operasi lilin jelang Natal dan tahun baru, di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) justru kesibukan bertambah untuk mengurusi hama tikus yang belakangan ini meresahkan warga petani.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pinrang, Sulsel, Alimuddin Janggo mengatakan belakangan ini petani di beberapa Kecamatan di Kabupaten Pinrang sangat diresahkan oleh serbuan hama tikus.

Oleh karena itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pinrang menggandeng seluruh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk membantu warga memberantas hama tikus yang telah merusak tanaman padi.

"Sejak Selasa kemarin tim yang tergabung dalam Operasi Pemberantasan Tikus (OPT) sudah beroperasi dan hasilnya hampir ribuan tikus berhasil terjaring. Salah satunya hasil operasi di Desa Tanratuo, Kecamatan Cempa," kata Alimuddin, Kamis, 22 Desember 2016.

Polisi melakukan operasi tikus dibantu seluruh warga dan berbagai kelompok masyarakat lain. (Liputan6.com/Eka Hakim)

Forkopimda yang tergabung dalam operasi pemberantasan tikus di antaranya perwakilan dari pemerintahan desa, kecamatan, kepolisian, serta TNI. Tak hanya itu, seluruh elemen masyarakat juga turut membantu dalam operasi terbilang yang unik tersebut.

"Banyak yang hadir dalam giat operasi tersebut di antaranya Pak Camat Cempa, Kapolsek Cempa, Kades Tanratuo, Kanit Binmas, dan Kanit Serse Polsek Cempa beserta masyarakat, guru dan murid SD 41 Tanratuo," ucap Alimuddin.

Menurut Alimuddin, Kabupaten Pinrang yang merupakan daerah lumbung padi terbesar kedua di Sulsel mulai diserang hama tikus sejak musim hujan datang.

"Beberapa sawah warga yang sudah mendekati panen rusak akibat serangan hama tikus. Sehingga pemda melalui Dinas Pertanian merasa turut bertanggung jawab membantu mencarikan solusi warga dengan membentuk operasi pemberantasan tikus yang sedang berjalan saat ini," ungkap Alimuddin.

Saat polisi disibukkan dengan operasi lilin, polisi di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) sibuk operasi tikus. (Liputan6.com/Eka Hakim)

Terpisah, Kapolres Pinrang, AKBP Leo Joko Triwibowo mengatakan, dalam hal ini pihaknya juga turut membantu menurunkan personel. 

"Hama tikus yang menyerang sawah masyarakat tentu sangat meresahkan dan dapat mengganggu kamtibmas sehingga peran kepolisian tetap bisa memberikan suasana aman atau menciptakan kamtibmas yang kondusif," pungkas Leo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.