Sukses

Jurus Sandiaga Angkat Ekonomi Masyarakat Berbasis Pesantren

Lewat program tersebut, Sandiaga berharap dapat membantu warga sekitar dalam menangani kenaikan harga bahan pokok.

Liputan6.com, Jakarta - Menparekraf Sandiaga Uno mendatangi Yayasan Pondok Pesantren Sekolah Alam Tunas Mulia, Sumur Batu, Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. Program 'Juragan Lele Lalap' ini menyasar wali murid dan santri pondok pesantren yang berada di Kampung Cisalak melalui budidaya ikan dalam ember (budikdamber). 

"Hari ini saya berkunjung ke Bantar Gebang, Kota Bekasi, untuk menyalurkan program wirausaha praktis budikdamber dan juga sayur mayur," ujar Sandiaga, Minggu 24 April 2022.

Program ini bekerja sama dengan Rumah Siap Kerja (RSK) dan Rumah SandiUno Indonesia (RSI) dalam membangkitkan perekonomian pasca pandemi. Lewat program tersebut, Sandiaga berharap dapat membantu warga sekitar dalam menangani kenaikan harga bahan pokok.

"Kegiatan juragan lele lalap dapat membantu warga di tengah harga bahan pokok yang melonjak. Sehingga peluang usaha dan lapangan kerja tercipta," kata Sandiaga dalam keterangannya, Senin (25/4/2022).

"Kita harapkan juga dengan adanya pemberdayaan ini dapat meningkatkan nilai ekonomi, dari usaha kita untuk memasuki era baru pasca pandemi yang lebih baik," sambungnya.

Dalam kesempatan ini, Sandiaga memberikan 200 unit ember budidaya ikan lele. Menparekraf juga memberikan 10.000 benih ikan lele dan 1.600 lubang tanam kangkung.

Lebih lanjut, program ini juga memberikan pelatihan dan pendampingan hingga masa panen pertama. Diharapkan, kegiatan ini bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.

"Program ini juga diberikan pelatihan dan pendampingan pada proses panen pertama," ucap Sandiaga.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pemberdayaan di Jatinegara

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno bersama Rumah Siap Kerja (RSK) dan Rumah Sandi Uno Indonesia (RSI) sebelumnya juga menyambangi Gang Ayub, RT 012 RW 08, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. 

Dalam kesempatan itu, Sandiaga menyerahkan bantuan program wirausaha praktis 'Juragan Lele dan Lalap'. Bantuan tersebut berupa bibit lele hingga sayuran. 

"Di hari ke 14 bulan ramadan ini menyerahkan bantuan program wirausaha praktis Juragan Lele dan Lalap. Ini adalah budidaya ikan dalam ember yang dilengkapi dengan budidaya sayur-sayuran lalapan di atas embernya," kata Sandiaga di kawasan Otista Raya, Gang Ayub, No 5, RT 014/08, Jakarta Timur, Minggu (17/4/2022). 

Selain itu, Sandiaga bersama RSK dan RSI memberikan pelatihan terhadap ratusan warga sekitar. Sandiaga berharap, program ini dapat menambah penghasilan warga. 

"Harga-harga akan terkerek naik. Untuk menyikapinya warga bisa memiliki penghasilan tambahan dengan budidaya ikan lele dalam ember dan juga nanti setelah dipanen bisa menjadi produk-produk olahan," tuturnya. 

Sandiaga juga berharap, program ini menciptakan lapangan usaha dan peluang kerja baru sehingga membangkitkan ekonomi Indonesia. 

"Kita sudah berjuang sama-sama untuk menyelamatkan kesehatan masyarakat. Sekarang kita berjuang sama-sama, saya ingin mengajak untuk berjuang menyelamatkan perekonomian kita," pungkasnya.

3 dari 4 halaman

Penanganan Pandemi Membaik

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno, mengatakan bahwa kini penanganan Covid-19 di Indonesia, membaik.

“Walhasil, kita kini di tatanan ekonomi baru,” kata dia dalam TOP BUMD Awards 2022, ditulis Jumat (22/4/2022)

Sandiaga Uno menyebutkan, demi mendongkrak ekonomi lagi, dirinya kemudian meminta BUMD se-Indonesia untuk jangan cepat puas diri. “Teruslah inovasi, menaikkan kinerja, dan tancap gas,” kata Menteri Sandiaga Uno.

Di kesempatan yang sama, Kepala BPSDM Kementerian Dalam Negeri RI, Sugeng Hariyono, mengatakan bahwa dunia termasuk RI, berjuang untuk pulih dari Covid-19. Di situ, pemerintah daerah dan BUMD perlu memetakan portofolio usaha. “Petakan, mana yang perlu bertahan, perlu didorong lebih cepat, dan lain-lain,” kata Sugeng.

Membacakan sambutan dari Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian, Sugeng juga mengatakan bahwa untuk memajukan BUMD, perlu langkah integratif dan sinergi.

Sinergi tersebut bisa bagus. Misalnya, kini ada 26 BPD dengan aset Rp796,45 triliun. Kredit disalurkan di Rp473 triliun. “Dengan aset besar tentu BPD bisa dorong ekonomi,” kata dia.

 

4 dari 4 halaman

Desa Wisata Unik

Sandiaga Uno juga mengajak desa wisata di Samosir Sumatra Utara untuk menghadirkan alternatif wisata yang unik. Menurut Sandiaga Uno, pariwisata perlu berbasis kualitas dengan menawarkan pengalaman unik dan membawa kenyamanan bagi wisatawan.

“Covid-19 berdampak signifikan terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, jadi perlu mendorong desa wisata menjadi salah satu alternatif wisata alam yang dapat menghadirkan keunikan, melalui ciri khas produk lokal dan atraksi daerah,” ujar Sandiaga Uno, dalam siaran persnya, saat membuka acara Sosialisasi Sadar Wisata secara daring bagi lebih dari 800 pelaku pariwisata di 8 Desa Wisata, di wilayah Kabupaten Samosir, Sumatra Utara Selasa (19/4/2022).

Merujuk pada data Grab 2021, kunjungan wisatawan di desa wisata pada masa pandemi naik sebesar 30 persen. Sandiaga mengungkapkan, sektor pariwisata telah membuka lapangan kerja dan peluang usaha baru, dan menjadi alternatif ketahanan ekonomi Indonesia di masa pandemi.

Ia berharap melalui Gerakan Sadar Wisata dan Sapta Pesona yang telah menjadi landasan pembangunan sektor kepariwisataan selama ini dapat terus dikedepankan dengan standar indutsri pariwisata melaui 3elemen yakni, Sapta Pesona, Pelayanan Prima dan CHSE atau penerapan protokol kesehatan berbasis Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan).

Sandiaga Uno mengaku berkali-kali ke Samosir dan merasakan keindahan alamnya.

“Jadi mari kita kita lengkapi dengan pelayanan prima,” ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.