Sukses

Hindari Kerumunan, Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto Imbau Shalat Id per RW

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengimbau kepada seluruh warga agar menggelar shalat Idul Fitri 1442 Hijriah per RW.

Liputan6.com, Makassar - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengimbau kepada seluruh warga yang akan melaksanakan Shalat Idul Fitri 1442 Hijriah agar dilakukan per RW guna mengantisipasi kerumunan dan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

"Untuk Shalat Ied tahun ini kita laksanakan per RW saja dan jangan kumpul di satu titik supaya tidak terjadi kerumunan yang berakibat pada penularan Covid-19," ujar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Sabtu.

Ia mengatakan pelaksanaan Shalat Idul Fitri berbasis RW dinilainya lebih efektif dalam mengatasi kerumunan dan mudah dalam mengatur warga karena tidak terjadi kerumunan dalam jumlah besar.

Danny Pomanto juga melarang penggunaan masjid dan menyarankan dilakukan di tempat terbuka seperti jalan besar di setiap RW.

"Untuk shalat ied tahun ini mari kita gunakan kesyukuran kita merayakan kemenangan di tempat terbuka. Maka saya putuskan menggunakan jalan-jalan besar setiap RW. Tidak boleh menggunakan masjid. Kalau ada jalan besar di samping masjid boleh digunakan itu. Kita ini per klaster RW. Jadi tidak ada kerumunan yang berlebih di satu tempat. Makanya kenapa kita tidak memakai Karebosi," katanya.

Danny menyatakan keputusannya itu diambil karena kemungkinan posisi penambahan jumlah korban pasien Covid-19 terjadi pada waktu menjelang akhir Ramadan dan sehabis hari raya.

Karenanya, pemerintah mengambil langkah strategis untuk tidak gegabah mengambil keputusan.

"Ini demi kepentingan bersama rakyat Kota Makassar. Mudik ditiadakan. Tapi kita tetap bisa shalat ied bersama dengan protokol kesehatan yang ketat. Jaga jarak, pakai masker dan shalat sesuai RT kita. Jadi H-1 jalan yang akan kita pakai shalat Ied sudah disterilkan," ucapnya.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.