Sukses

Selama Ramadan, KKP Bagikan 15 Ribu Nasi Ikan Setiap Hari

Gerakan nasi ikan yang diinisiasi langsung Menteri Edhy Prabowo ini sebagai wujud solidaritas sesama manusia di tengah pandemi virus corona.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan membagikan sebanyak 15 ribu nasi ikan setiap hari selama bulan Ramadan 1441 hijriah. Nasi bungkus yang dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan itu berisi ikan dan lauk pauk lainnya.

Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan, Tb Ardi Januar mengatakan, gerakan nasi ikan ini diinisiasi langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo sebagai wujud solidaritas sesama manusia di tengah pandemi virus corona.

"Kegiatan gerakan nasi ikan ini tidak menggunakan anggaran negara, melainkan hasil patungan para pegawai di lingkungan KKP baik pusat maupun Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang tersebar di 150 titik di Indonesia," kata Ardi dalam keterangan tertulis, Kamis (30/4/2020).

Dilansir Antara, gerakan nasi ikan ini akan melibatkan para pedagang kecil untuk produksinya, serta akan dibagikan ke para relawan yang tersebar di sejumlah kabupaten/kota.

Ardi menjelaskan, dalam kondisi pandemi seperti saat ini, Menteri Edhy ingin jiwa solidaritas tumbuh di tengah masyarakat. Kegiatan ini sekaligus mengajak masyarakat agar rajin mengonsumsi ikan.

Disebutkan bahwa mengonsumsi ikan bermanfaat untuk asupan protein sekaligus upaya menangkal virus corona Covid-19.

Gerakan nasi ikan ini bukanlah satu-satunya kegiatan yang dihelat KKP selama pandemi corona Covid-19 melanda.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bagikan Ikan

Sebelumnya, KKP juga sudah membagikan alat pelindung diri kepada para nelayan serta membagikan olahan perikanan kepada para petugas medis.

KKP menggandeng pula para pelaku usaha di bidang perikanan untuk membagikan bermacam-macam ikan segar dan paket sembako di 34 provinsi.

"Menteri Edhy optimistis, bila masyarakat tertib menjaga kesehatan, menjaga kebersihan, menjaga asupan pola makan, dan menumbuhkan jiwa gotong royong, dalam waktu cepat virus corona akan segera hilang dari Tanah Air, sehingga kondisi kembali berjalan normal seperti biasa," tegasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.