Sukses

Kakorlantas: One Way Sepanjang 193 Km Akan Diberlakukan Saat Arus Mudik 2019

Pemberlakuan one way juga akan diberlakukan saat arus balik mulai Brebes barat km 263 hingga Cikampek Utama km 70.

Liputan6.com, Jakarta - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri berencana melakukan uji coba penerapan sistem satu arah atau one way di Tol Trans Jawa. Langkah itu dilakukan sebagai bentuk antisipasi kemacetan yang kerap terjadi saat mudik hari raya Idul Fitri.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri menjelaskan, pemberlakukan one way dimulai tiga hari sebelum lebaran atau 30 Mei hingga 2 Juni 2019 di Gerbang Tol Cikampek Utama hingga Brebes Barat, Jawa Tengah.

"Kita akan memberlakukan one way selama tiga hari saat puncak arus mudik lebaran, yang dimulai 30 Mei hingga 2 Juni 2019," kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri saat meninjau persiapan mudik lebaran di GT Cikampek Utama, Minggu (26/5/2019).

Dia juga memastikan pemberlakuan one way juga akan diberlakukan saat arus balik mulai Brebes barat km 263 hingga Cikampek Utama km 70, sejak tanggal 10 hingga 12 Juni 2019.

"Pemberlakuan satu arah saat arus mudik dan balik lebaran diberlakukan H-3 hingga H-3 lebaran," pastinya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Uji Coba 30 Mei

Jenderal Bintang Dua juga menjelaskan, pemberlakukan satu arah dari Jakarta hingga Brebes barat karena volume kendaraan pemudik pada H-3 akan mengalami peningkatan secara siginifikan. Setelah pemindahan gerbang utama Cikarang ke gerbang Utama Cikampek sejak 23 Mei 2019 mampu mengurangi kemacetan.

Uji coba itu akan dilakukan pada 30 Mei 2019. Uji coba tersebut, kata dia, sekaligus sebagai bahan evaluasi untuk penerapannya ke depan, sehingga saat puncak arus mudik dan arus balik lebaran akan pertimbangan dalam mengambil keputusan selanjutnya.

"Justru pada hari pertama akan dilakukan uji coba, mudah-mudahan tanggal 30 Mei nanti sudah dapat gambaran sehingga keputusan-keputusan lebih baik lagi sudah lebih matang," jelas Refdi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini