Sukses

Manis dan Gurihnya Asabe Zainab, Kue Tradisional Oman Khas Ramadan

Asabe zainab adalah makanan penutup tradisional Timur Tengah yang biasanya dimakan selama Ramadan. Rasanya manis dan sedikit gurih dari keju yang digunakan.

Liputan6.com, Muskat - Asabe zainab adalah makanan penutup tradisional Timur Tengah yang biasanya dimakan selama Ramadan.

Sementara beberapa negara membuat versinya dengan semolina dan tidak mengisi tengah kue, maka di Oman para ibu membungkusnya dengan keju berbasis krim pastry filo.

Lalu, kue itu digoreng kemudian disiram dengan sirup manis, demikian dikutip dari laman middleeasteye, Jumat (10/5/2019).

Terlepas dari hubungan Ramadan, kue zainab sendiri sudah dikenal sejak lama. Menurut legenda orang Oman, hidangan manis ini dulunya terlihat seperti jari-jari, namun indah.

Akibat penampilannya yang sangat cantik, banyak orang yang memberi namanya zainab.

Di Oman, asabe zainab secara tradisional dibuat dengan krim keju. Kini banyak orang yang lebih suka menggunakan ricotta dan mozzarella sebagai jenis kejunya.

Kue-kue ini juga mampu bertahan hingga satu bulan di dalam freezer. Sehingga bisa terus-terusan dikonsumsi sepanjang Ramadan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Resep

Proses pembuatan 30 buah kue asabe zainab

Waktu persiapan: 20 menit

Bahan

30 lembar filo atau samosa pastry persegi panjang

125g keju mozzarella

Keju ricotta 125g

Kapulaga 1tsp

1 liter minyak goreng

2 sdm tepung dicampur dengan 1 sdm air untuk membentuk pasta

Untuk Sirup Gula

450 gram gula

250 ml air1 lemon segar

3 buah kapulaga

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini