Sukses

4 Syarat Sah Puasa dalam Islam, Apa Saja?

Meninggalkan perkara yang dapat mengurangi pahala merupakan salah satu upaya jika kita ingin menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.

Jakarta - Semoga tahun ini kita dapat menjalankan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Meninggalkan perkara yang dpaat mengurangi pahala merupakan salah satu upaya jika kita ingin menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya, selain itu sudah tauhkah anda mengenai syarat-syarat menjalankan puasa dalam islam?

Syarat dalam puasa adalah segala sesuatu yang harus dipenuhi sebelum melakukan puasa. Dengan kata lain, saat kita bisa memenuhi syarat-syaratnya maka sahlah ibadah puasa yang kita tunaikan. Untuk selengkapnya, yuk kita ikuti penjelasan lebih lengkap soal syarat sah puasa berikut ini.

1. Islam sepanjang hari

Ber-Islam sepanjang hari selama puasa adalah syarat sah yang paling utama. Yang dimaksud ber-Islam di sini adalah mengakui bahwa hanya Allah Swt., semata sebagai Tuhan yang disembuh dan tidak mempersekutukan-Nya dengan apapun serta mengakui bahwa nabi Muhammad saw., sebagai utusan Allah.

2. Tamyiz atau berakal

Apa yang dimaksud dengan tamyiz? Maksudnya adalah berakal, yaitu bisa membedakan yang baik dan yang buruk. Tamyiz juga bisa diartikan dengan masih berfungsinya akal secara sehat dan normal. Orang yang gila atau hilang akal boleh-boleh saja berpuasa, tapi puasanya tidak sah. Orang yang ditimpa ayan di tengah hari walau sebentar juga batal puasanya. Selain itu, orang yang berpuasa lalu pingsan sepanjang hari, maka puasanya akan batal.

3. Suci dari haid dan nifas

Ini adalah syarat sah khusus wanita. Wanita yang sedang nifas di Ramadan 2018 tidak diwajibkan puasa. Wanita yang kedatangan haid atau nifas saat sedang berpuasa pun puasanya akan batal. Sedikit ataupun banyak darah yang keluar, puasa tidak lagi sah.

4. Puasa pada waktunya

Puasa Ramadan, ya dilakukan pada bulan Ramadan. Puasa sunah pun harus dilakukan sesuai dengan ketentuan sesuai syara'. Puasa yang dilakukan pada waktu yang haram berpuasa, seperti hari raya Idul Fitri, hari tasyrik, dan hari raya Idul Adha tidaklah sah. Jadi kita memang harus memperhatikan betul hari dan waktu berpuasa yang diperbolehkan ya.

Bulan Ramadan 2018 kali ini semoga kita bisa menunaikan ibadah puasa dengan lebih khusyuk. Penuhi semua syarat sah puasanya, agar kita bisa mendapat pahala dan berkah yang melimpah. Semoga infonya bermanfaat.

Sumber: Vemale

Reporter:  Endah Wijayanti

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini