Mutiara Hati: Makna Al Malik

Liputan6.com, Jakarta - Al Malik, dari segi bahasa mengandung makna kekuatan dan ke-Shahihan atau legalitas. Raja adalah penguasa adalah terhadap sesuatu oleh kekuatan pengendalian dan ke-Shahihannya.

Raja adalah dia yang menguasai dan menangani perintah dan larangan, anugerah dan pencabutan.

Allah menyatakan diri-Nya adalah pemilik hari pembalasan, hari di akhirat nanti. Memang kepemilikan dan kerajaan serta kekuasaan Allah di dunia ini terkadang tidak diakui banyak orang.

Tetapi di hari kemudian nanti, semua akan mengakuinya dan akan sangat jelas kekuasaannya itu. Sampai-sampai tidak ada yang berbicara, kecuali setelah memperoleh izin dari pada-Nya.

Manusia yang meneladani sifat Allah ini hendaknya menguasai kerajaannya dan mengelolanya dengan baik. Kerajaan manusia adalah kalbu-Nya, bala tentara-Nya adalah syahwat, amarah, dan nafsunya. Sementara rakyatnya adalah mata, tangan dan seluruh anggota badan-Nya.