Muncul Lagi, Sandiaga Minta Pendukungnya Kawal Suara Pilpres 2019

Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno. (Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno kembali muncul ke publik setelah sakit sejak 17 April. Sandi langsung mengimbau tim dan para pendukungnya mengawal dengan cermat proses perhitungan suara Pilpres 2019 yang masih berlangsung.

"Input suara ini terus berlangsung pada saat ini. Saya ingin sampaikan mari kita jaga bersama-sama prosesnya agar suara rakyat terus terjaga dan terkawal jangan sampai ada yang tercecer satu pun juga," kata Sandi di Media Center Jalan Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (22/4/2019).

Sandiaga Uno mengajak semua elemen pendukung paslon 02 terus semangat bekerja sama mengawal, memonitor input data suara dengan mengedepankan prinsip-prinsip keterbukaan, integritas, dan kejujuran. Sandi meyakini bahwa suara Prabowo-Sandi positif.

"Suara C1 yang dimiliki BPN menunjukkan kekuatan dan hasil yang baik buat Prabowo-Sandi, oleh karena itu perjuangan belum selesai, kerja belum tuntas. Kita kerja keras alhamdulillah sudah, kerja cerdas dengan narasi ekonomi kita sudah sampaikan 1.567 titik kunjungan selama 8 bulan," tutur Sandiaga Uno.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Prabowo Subianto kembali mengklaim kemenangan dalam Pilpres 2019. Ia mengucapkan terima kasih kepada tokoh agama.

2 dari 2 halaman

Berita Lucu

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno tiba di Balai Kota untuk menyerahkan surat pengunduran diri, Jumat (10/8). Sandiaga mengundurkan diri sebagai wakil gubernur DKI Jakarta karena maju sebagai cawapres Prabowo Subianto. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Eks Wagub DKI itu menambahkan, dirinya bersama Prabowo Subianto berjuang untuk perubahan demokrasi yang berkualitas. Demokrasi yang lebih baik, saling menghormati, tanpa intervensi dan bebas dari kecurangan.

"Saya juga ingin terima kasih kepada seluruh juru bicara dan juru debat yang ada di sini. Terus solid selama tiga hari banyak berita yang lucu-lucu," ucap Sandiaga Uno.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra