Prabowo-Sandi Janjikan Bangun 1 Juta Rumah Murah untuk Rakyat Tiap Tahun

Liputan6.com, Bandung - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto bersama Sandiaga Uno berjanji memberikan akses rumah murah kepada rakyat Indonesia yang berpenghasilan rendah. Ia bertekat dalam satu tahun pemerintahannya dapat membangun minimal satu juta rumah murah untuk rakyat.

"Kita akan bangun minimal 1 juta rumah murah untuk rakyat tiap tahunnya," tegas Prabowo saat kampanye terbuka di lapangan Sidolig, Bandung, Jawa Barat, Kamis, 28 Maret 2019.

Selain itu, dirinya akan menjamin kesejahteraan hidup rakyat Indonesia setelah dilantik menjadi Presiden. Salah satunya akan menstabilkan harga kebutuhan pokok serta tarif dasar listrik. Sehingga, daya beli masyarakat menjadi tinggi, dan kemakmuran dapat terwujud.

Ia menjelaskan, bahwa saat ini dirinya telah memiliki tim pakar yang sangat berkompeten dalam mengelola negara diberbagai bidang. Bahkan lanjut Prabowo, tim pakarnya telah menghitung bahwa setelah 100 hari dirinya dilantik menjadi presiden, harga tarif dasar listrik dapat diturunkan.

"Saya beri tugas ke mereka (tim pakar) 'eh rakyat sedang susah gimana kalau kita diberi mandat bisa gak kita turunkan harga? Mereka berhitung, bisa gak turunkan harga listrik? Dia hitung-hitung bisa dalam 100 hari. Saya bilang ke mereka bener ya kau hitung bener? Jangan sampai saya dituntut'. Dia kasih tau ini gini, ini gini, tapi aku gak mau terlalu rinci nanti ada yang nyontek," tuturnya.

Setelah berdiskusi mengenai penurunan tarif dasar listrik, Prabowo pun juga membahas tentang rencana penurunan harga daging. Menurut tim pakarnya, harga daging bisa diturunkan setelah dua minggu setelah dirinya dilantik. Tak hanya itu, Prabowo bersama timnya akan berjuang untuk menjamin penghasilan bagi para petani serta menahan laju impor.

"Jadi saudara-saudara saya bilang lagi bisa turunkan harga daging? Bisa mungkin dua minggu. Paling lambat sebulan lah. Saya bilang kita nanti akan jamin pengahasilan petani naik, tak ada impor-impor beras, kita hanya akan impor untuk jadi cadangan yang startegis kalau ada kesulitan rakyat," ungkap Prabowo.

Saksikan video pilihan di bawah ini: