Sukses

Viral Video Prabowo Pukul Tangan Pria Berbaju Batik Saat Kampanye di Cianjur

Awalnya insiden ini terjadi saat Prabowo menyapa warga dari kabin atap mobil Alphard hitamnya.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video beredar di media sosial kala calon presiden Prabowo Subianto berkampanye di Cianjur, Jawa Barat, Selasa (12/3). Video berdurasi 29 detik tersebut memperlihatkan Prabowo bak memukul tangan seseorang berbaju batik lengan panjang.

Awalnya insiden ini terjadi saat Prabowo menyapa warga dari kabin atap mobil Alphard hitamnya. Seketika, tatapan eks Danjen Kopassus yang ramah ke arah simpatisan, berbalik tajam menuju seseorang berbaju lengan panjang batik dan memukul tangan sosok tersebut.

Mobil Prabowo yang terus bergerak maju tampak masih diikuti sosok tangan berbatik lengan panjang gelap tersebut. Meski sudah dipukul, tangan tersebut kembali menempel di body Alphard hitam tersebut dan kembali Prabowo menunjuknya dengan gerakan seperti mengusir sosok tersebut keluar dari barisan.

Video viral ini langsung menjadi buruan netizen, setelah seorang penulis terkenal Iman Brotoseno menyebut di Twitternya bahwa Prabowo merupakan capres yang berkarakter galak.

"Memang karakternya main gampar, galaque," tulis dia seperti dilihat Liputan6.com di akun @imanbr.

Twit Iman ini diketahui hanya menanggapi akun viral @P3nj3l4jah yang unggahan videonya dilkukan pada pukul 12.36, dengan jumlah tayangan mencapai 31 ribu kali dan 650 retweet.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tanggapan BPN

Jubir BPN Dahnil Anzar merespons video yang ramai tersebut. Dia menyatakan, apa yang dilakukan Prabowo itu adalah memberi peringatan aparat pengamanan yang berbuat kasar.

"Saudara Iman, anda rajin bener menebar fitnah bersama akun palsu, karena yakin selalu aman dari aparat hukum? Sy informasikan ya, itu yang diperingati dg tegas oleh Pak @prabowo adl aparat pengamanan yg kasar dan mendorong rakyat yg ingin mendekati Pak Prabowo" tulis Dahnil.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.