Sukses

Sandiaga Ikut Prihatin Jokowi Diserang Isu PKI

Sandiaga menilai bahwa isu subtansi pada ajang pesta demokrasi kali ini yaitu ekonomi. Seharusnya aspek tersebut yang dikedepankan, bukan malah isu ideologi.

Liputan6.com, Jakarta - Isu Partai Komunis Indonesia (PKI) terus diarahkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Terbaru ada spanduk bertuliskan #JokowibersamaPKI ditempel di sekitar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Menanggapi itu, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno mengaku geram atas kampanye hitam yang menimpa Jokowi. Meski sebagai pesaingnya, Sandi tidak setuju jika isu PKI diangkat di Pilpres 2019.

"Saya juga prihatin dan saya bersimpati pada Pak Presiden," ujar Sandi di Cipulir Jakarta Selatan, Sabtu (8/12/2018).

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menilai bahwa isu subtansi pada ajang pesta demokrasi kali ini yaitu ekonomi. Seharusnya aspek tersebut yang dikedepankan, bukan malah isu ideologi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Fokus Pada Ekonomi

"Kita melihat bahwa, ekonomi lebih kita harus perjuangkan. Kemandirian kita, tenaga kerja Indonesia jangan sampai tersingkirkan oleh tenaga kerja asing," imbuhnya.

Sementara itu, Sandi beranggapan isu PKI merupakan isu sensitif. Hal itu bisa memancing terjadinya perpecahan masyarakat.

"Hal yang lain di luar bidang ekonomi saya khawatir akan memecah belah kita," pungkasnya.

Simak berita lainnya di Jawapos.com.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.