Sukses

Cara Ma'ruf Amin Raih Dukungan Swing Voters

Calon wakil presiden Ma'ruf Amin, menyebut pihaknya sudah ada strategi tersendiri untuk meraih suara tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Calon wakil presiden Ma'ruf Amin, menyebut pihaknya sudah ada strategi tersendiri untuk meraih suara tersebut.

"Kita tentu ada strategi itu. Tapi karena ini strategi enggak mungkin dibuka, nanti ketahuan. Tetapi Itu menjadi pembahasan intens bagaimana kita mengambil posisi swings voters. Kita akan terus intip kita ada di mana adanya segmentasi itu," ucap Ma'ruf Amin di kediamannya, Jakarta, Kamis (6/12/2018).

Dia menuturkan, baik dirinya maupun Jokowi, serta Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, akan terjun-terjun ke daerah sebagaimana porsinya.

"Pastilah tidak boleh ada wilayah yang tidak terjamah. Ada tempat yang tentu tepat dikunjungi Jokowi, ada dikunjungi saya, ada oleh TKN atau oleh tokoh lain. Kan kita punya tokoh ada JK, ada Erick Thohir, Moeldoko, tentu kita petakan siapa, kemana, isu apa yang sebenarnya tepat untuk dibawa ke masing-masing daerah. Itu saya kira bagian dari strategi," ungkap Ma'ruf.

Bukan hanya itu saja, masih kata dia, pihaknya juga akan menyaring suara kaum milenial atau generasi muda. Dia menuturkan, sering berkomunikasi.

"Sering dialog antara generasi old, dengan generasi zaman now. Sering kali sore-sore datang, kebetulan saya di rumah, diskusi. Pesan mereka tuh apa, mereka itu kan umumnya, tidak hanya diambil suaranya, suruh coblos, tidak hanya dipungut suaranya untuk nyoblos. Tapi mereka juga ingin didengar aspirasinya," jelas Ma'ruf Amin.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Buka Dialog dengan Milenial

Karena itu, pria yang duduk sebagai Ketua nonaktif Majelis Ulama Indonesia ini berjanji akan membuka ruang untuk menyampaikan aspirasi kaum generasi milenial.

"Oleh karena itu kami buka ruangan untuk menyampaikan aspirasi sehingga ada komunikasi. Ini penting saya kira. Kita libatkan dalam menyampaikan aspirasi. Sebab kalau tidak tertampung untuk apa kami dilibatkan. Saya kira itu," pungkasnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.