Sukses

Prabowo Dikritik, PKS: Megawati Fokus Jokowi Saja...

Wakil Ketua MPR itu menyerang balik Megawati. Menurutnya, Presiden kelima itu lebih baik urus pembisik di sekitar capres petahana Jokowi.

Liputan6.com, Jakarta - Meski posisi bersebrangan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku memiliki hubungan baik dengan Ketua Umum Partai Gerindra dan capres nomor 02, Prabowo Subianto. Megawati merasa kasihan karena hubungan baiknya itu dibumbui keburukan orang dekat mantan Danjen Kopassus itu.

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid membantah Prabowo dikelilingi orang-orang tidak baik. Dia menyarankan Megawati tak perlu ikut campur.

"Sebaiknya ibu Mega fokus juga deh kepada Pak Jokowi karena Pak Prabowo sudah punya temen-temen yang baik-baik juga," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta Selatan, Jumat (16/11/2018).

Wakil Ketua MPR itu menyerang balik Megawati. Menurutnya, Presiden kelima itu lebih baik urus pembisik di sekitar capres petahana Jokowi.

"Sekitar Bu Mega penting juga untuk mengawal agar Pak Jokowi pun juga tidak mendapatkan bisikan-bisikan yang membuat Pak Jokowi kemudian melupakan janji-janjinya dan tidak melaksanakan janji-janjinya," tegasnya.

Hidayat pun menampik jika Prabowo-Sandi tak memiliki visi misi. Menurutnya saat ini sedang disiapkan Sandiaga.

"Pak Sandi segera mengirimkan visi dan misinya yang sudah dicetak sejak beberapa bulan yang lalu dan sudah disosialisaikan dan disampaikan di mana-mana, supaya Ibu Megawati memahami bahwa mustahill dong seorang capres dan cawapres tidak punya visi dan misi," ucapnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tamparan Keras

Sementara Sekjen PSI Raja Juli Antoni mengatakan kritikan Megawati dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono adalah sebuah tamparan keras untuk Prabowo.

"Dua mantan presiden RI, Bu Mega dan Pak SBY, memberi peringatan keras, seperti tamparan kepada Prabowo," ucap Sekjen PSI Raja Juli Antoni.

Menurut dia, Prabowo harus segera mendengar kritikan kedua tokoh tersebut. Karena apa yang disampaikan baik Megawati maupun SBY, adalah masukan untuk demokrasi yang lebih baik.

"Bila Pak Prabowo mau mendengar kritik dua mantan presiden kita itu, maka perhelatan demokrasi kita akan menarik. Dimana program dan rencana kerja didiskusikan. Tidak hanya retorika manipulatif yang menakut-nakuti rakyat," pungkasnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Dr.(H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia ke 5 periode  23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004.
    Dr.(H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia ke 5 periode 23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004.

    Megawati

  • H. Prabowo Subianto Djojohadikusumo adalah seorang pengusaha, politisi, dan mantan perwira TNI Angkatan Darat.
    H. Prabowo Subianto Djojohadikusumo adalah seorang pengusaha, politisi, dan mantan perwira TNI Angkatan Darat.

    Prabowo Subianto

  • Presiden Jokowi hibur anak-anak dengan atraksi sulap di peringatan Hari Anak Nasional, di Pekanbaru, Riau.
    Joko Widodo merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang memenangi Pemilihan Presiden bersama wakilnya Jusuf Kalla pada 2014

    Jokowi

  • Pilpres 2019