Sukses

Sekjen Gerindra: Nomor Berapapun, Rakyat Bersama Prabowo-Sandiaga

KPU menggelar pengundian dan penetapan nomor urut pasangan capres-cawapres 2019.

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar pengundian dan penetapan nomor urut capres-cawapres 2019. Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tak mempermasalahkan nomor urut berapapun yang akan didapat.

"Buat pasangan Prabowo-Sandi, nomor urut berapapun kita tak ada masalah. Yang pasti kalau nomor satu kita alhamdulillah, nomor dua wasukurillah," ujar Muzani di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (21//9/2018).

Ia mengaku, pasangan Prabowo-Sandi tidak mengincar nomor berapapun. "Yang penting nomor berapapun, mau nomor satu, mau nomor dua, rakyat tetap bersama kita, rakyat tetap memberikan ketulusan dan dukungan dan doa kepada kita," kata dia.

Pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno bertolak ke Kantor KPU RI di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat untuk pengundian nomor urut. Keduanya berangkat bersamaan dengan menumpangi satu mobil jenis Toyota Lexus B 17 GRD pada pukul 19.00 WIB dari rumah Prabowo di Jalan Kertanegara Nomor IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tanpa Iring-iringan

Tak ada iring-iringan dan konvoi dalam jumlah besar yang mengiringi pasangan ini. Hanya ada sekitar lima mobil yang bertolak ke KPU, salah satu mobil diisi Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua DPP PAN Yandri Susanto dan beberapa pengurus PAN lainnya.

Saat keluar dari rumah Prabowo, Zulhas dan pengurus PAN lainnya bertakbir sebelum bertolak ke KPU.

Semenit kemudian menyusul Prabowo-Sandi. Prabowo yang menggunakan baju safari putih dan berkopiah hitam. Mantan Danjen Kopassus ini hanya tersenyum dan melambaikan tangan ke awak media dan para pendukungnya yang telah menunggu di depan rumahnya sejak siang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.