Tinjau Langsung, Kapolda Papua Pastikan Pilkada di Kabupaten Boven Digoel Aman

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpaw meninjau langsung kegiatan pilkada susulan di Kabupaten Boven Digoel, pada Senin (28/12/2020) kemarin.

Liputan6.com, Jakarta Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpaw meninjau langsung kegiatan pilkada susulan di Kabupaten Boven Digoel, pada Senin (28/12/2020) kemarin. Kegiatan ini dilakukan bersama Danrem 174/ATW Merauke Brigjen TNI Bangun Nawoko.

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpaw mengatakan, kegiatan yang dilakukannya itu untuk memastikan jika pilkada susulan di Kabupaten Boven digoel berjalan aman dan lancar.

"Saya bersama Danrem Merauke, Irwasda dan beberapa Pejabat Utama Polda Papua memastikan bahwa kegiatan Pemilukada susulan ini memang menjadi perhatian dari pimpinan kita di pusat dan tadi saya bersama Danrem, Kapolres dan Dandim berkeliling melihat secara langsung sudah ada beberapa TPS yang telah selesai melaksanakan pemungutan suara," kata Paulus dalam keterangannya.

Paulus mengatakan, aktivitas masyarakatnya pun berjalan seperti biasa. Dirinya akan terus memonitor perkembangan hasil pilkada.

"Saya berharap semua pasangan calon menerima hasil rekapitulasi baik di tingkat distrik maupun kabupaten dan bersama sama menjaga situasi di Kabupaten Boven Digoel tetap aman dan Kondusif," ujar dia.

Jenderal bintang dua ini mengungkapkan, jika dirinya mendapatkan laporan tentang adanya keterlambatan pendistribusian logistik. Meski adanya keterlambatan, ia menyebut jika logistik itu tetap dalam keadaan aman.

"Bagi kami yang penting adalah situasi ini tetap kondusif dan yang menjadi atensi dari kami adalah penyelenggara apa yang menjadi kendala agar segera di benah. Kami TNI dan Polri siap membantu apapun itu demi kelancaran proses pemilihan susulan ini. Kami tidak ingin ada logistik yang tersendak ataupun terlambat di karenakan jangan sampai muncul pertanyaan mengapa demikian yang nantinya di khawatirkan akan menimbulkan kesalah pahaman," ungkapnya.

"Saat ini kita juga masih berada dalam situasi Pandemi Covid 19 saya berharap kita bisa menyesuaikan dengan adab kebiasaan baru atau new normal. Meskipun ada koreksi itu adalah PR kita bersama untuk bagaimana menjaga situasi ini tetap aman dan kondusif serta Pemilu ini tidak melahirkan Klaster baru di tempat ini," sambungnya.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Massa berjumlah ratusan orang membakar rumah milik calon bupati Boven Digoel, Chaerul Anwar, di Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel, Papua,

2 dari 2 halaman

TNI Siap Membantu

Sementara itu, Danrem 174/ATW Merauke Brigjen TNI Bangun Nawoko menambahkan, TNI akan selalu siap dalam membantu Polri agar pilkada susulan itu tetap berjalan dengan baik

"Pada prinsipnya apapun yang di minta oleh Kapolda dan Kapolres, kami siap membantu sehingga pelaksanaan pilkada ini bisa berjalan aman dan kondusif," kata Nawoko.

"Karena ini merupakan atensi dari pimpinan pusat, yang mana saat ini semua mata tertuju pada Kabupaten Boven Digoel karna permasalahan yang telah terjadi kemarin. Namun kami TNI-Polri dan penyelenggara terus berkoordinasi sehingga permasalahan ini bisa teratasi dengan baik," sambungnya.

Siapa pun yang menjadi pemenang, lanjut Nawoko, ia berharap agar masyarakat dapat tetap menjaga kondusifitas.

"Besar harapan kami kepada seluruh warga masyarakat agar bersama sama menjaga situasi ini, agar siapa pun yang menjadi pemenang dalam pemilihan ini tetap kita dukung karena inilah konsekuensi dari sebuah perlombaan," tutup Nawoko.

Dalam kegiatan peninjauan langsung itu juga dihadiri Ketua KPU Prov Papua selaku KPUD Boven Digoel Theodorus Kosay, Anggota komisioner Bawaslu Provinsi Papua Ronald Manoack, Irwasda Polda Papua Kombes Alfred Papare, Karolog Polda Papua Kombes Pol Sus Eddi Tavip, Direktur Intelkam Polda Papua Kombes Pol Guntur Agung Supono, Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal, Kapolres Boven Digoel, AKBP Syamsurijal, dan Dandim 1711/BVD Letkol Czi. Daniel Panjaitan.

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka