Sukses

KPU Kota Depok Pastikan Idris Tidak Mengikut Debat Pilkada Kota Depok

Calon petahana Pilkada Kota Depok, Mohammad Idris, tidak akan mengikuti debat kedua Pilkada Kota Depok.

Liputan6.com, Jakarta - Calon petahana Pilkada Kota Depok, Mohammad Idris, tidak akan mengikuti debat kedua Pilkada Kota Depok. Hal itu dipastikan KPU setelah menerima surat keterangan kesehatan Mohammad Idris dari RSUD Kota Depok.

Oleh karena itu, Ketua KPU Kota Depok, Nana Sobarna mengatakan, debat kedua Pilkada Kota Depok ini bakal berbeda karena Idris tidak dapat mendampingi Imam Budi Hartono yang harus berhadapan dengan Pradi Supriatna bersama Afifah Aliya.

"Debat akan diikuti dua lawan satu dan sudah kami pastikan tanpa daring Pak Idris," ujar Nana, Senin (30/11/2020).

Dia mengungkapkan, tidak ikutnya Mohammad Idris pada debat pilkada kedua dikarenakan tidak mendapatkan izin dari RSUD Kota Depok. Hal itu berdasarkan surat yang telah diterima KPU dari Tim Sukses Idris-Imam yang diperkuat pembubuhan tanda tangan Dirut RSUD Kota Depok.

"Surat sudah kami terima beliau (Idris) tidak dapat mengikuti debat kedua," ucap Nana.

Menurut dia, isi surat tersebut menerangkan kondisi kesehatan Idris belum stabil, sehingga tidak mendapatkan rekomendasi dari rumah sakit untuk mengikuti debat Pilkada Kota Depok.

"Karena kondisi kesehatan, jadi beliau (Idris) tidak dapat mengikuti debat sehingga hanya Imam saja yang mengikuti debat," terang Nana.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terapkan Protokol Kesehatan

Nana menuturkan, debat pilkada akan difokuskan di stasiun TV swasta. Nantinya, KPU menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19 pada kegiatan debat tahap kedua Pilkada Kota Depok.

"Tim sukses Idris-Imam sudah mengetahui dan kami akan menerapkan protokol kesehatan pada saat debat," tutup Nana.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.