Sukses

KPU: Pilkada Sumenep Tak Terganggu Corona

Kabupaten Sumenep merupakan satu-satunya kabupaten di Pulau Madura yang akan menyelenggarakan pemilihan bupati dan wakil bupati tahun ini

Liputan6.com, Jakarta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur menyatakan tahapan pelaksanaan pemilihan kepada daerah (Pilkada) di wilayah ini tidak berubah dan tetap sesuai jadwal yang ditetapkan. 

"Keputusan KPU RI tentang Penundaan Pilkada Serentak 2020 ini hanya berlaku pada daerah yang rawan," kata Komisioner KPU Sumenep Rafiqi dilansir Antara, Minggu, 22 Maret 2020. 

Kabupaten Sumenep, lanjut Rafiqi termasuk kabupaten yang aman dari penyebaran virus Corona, sehingga tidak termasuk kabupaten yang ditunda pelaksanaannya.

Selain itu, persiapan pelaksanaan pilkada di Kabupaten Sumenep sudah matang, bahkan para penyelenggara pemilu mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa telah terbentuk.

"Jadi, tidak masalah. Selain kami aman dari Corona, persiapan pelaksanaan juga sudah matang," jelas dia. 

Sebelumnya, KPU RI mengeluarkan Keputusan KPU RI Nomor: 179/PL.02-Kpt/01/KPU/lII/2020 tentang Penundaan Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2020 dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19. 

Penundaan pelaksanaan sebagian tahapan pilkada telah sesuai dengan regulasi UU Nomor 1 Tahun 2015, khususnya pasal 120 ayat 1. Dengan penundaan dapat dilakukan dikarenakan adanya gangguan lainnya (wabah pandemi Corona) maka dilakukan pemilihan lanjutan.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pelantikan PPS Tetap Digelar

Selain itu, keputusan KPU RI ini juga mengacu pada 122 ayat 1 yang menyebutkan bahwa KPU dapat menunda tahapan pelaksanaan pemilihan sampai waktu yang tidak ditetapkan (kondisional), sampai dirasa bahwa situasi kembali normal dalam artian wabah Corona telah dapat ditangani dan bukan merupakan ancaman lagi.

"Kami sudah siap semuanya. Jadi, tahapan pelaksanaan tidak perlu ditunda, makanya pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) tetap kami gelar, sesuai dengan jadwal yang memang telah ditetapkan sebelumnya," kata Rafiqi menjelaskan.

Kabupaten Sumenep merupakan satu-satunya kabupaten di Pulau Madura yang akan menyelenggarakan pemilihan bupati dan wakil bupati tahun ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.