Sukses

Gibran: Saya Dapat Kuliah Kilat dari Bu Risma

Dengan banyaknya ilmu yang diserap dari Wali Kota Risma, Gibran berharap ke depannya bisa diterapkan di Kota Surakarta ke depannya.

Liputan6.com, Jakarta Bakal calon Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengikuti kuliah kilat dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat makan siang di Rumah Makan Pecel Solo, Jawa Tengah, Rabu, 4 Maret 2020. 

Menurut putra sulung Presiden Joko widodo atau Jokowi ini, pertemuannya dengan Tri Rismaharini karena ingin konsultasi terkait dengan program-program yang dilakukan di Surabaya. Seperti masalah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Surabaya bagaimana bisa tumbuh, bagaimana cara pendampingan masalah produksi hingga pemasaran.

"Saya dapat kuliah kilat dari Wali Kota Surabaya saat jamuan makan di Rumah Makan Nasi Pecel Solo," kata Gibran di lansir Antara. 

Dengan banyaknya ilmu yang diserap dari Risma, Gibran berharap ke depannya bisa diterapkan di Kota Surakarta ke depannya. 

"Ibu Risma itu, paham betul masalah-masalah yang ada di kampung-kampung, dan juga memberikan solusi yang pas. Saya nanti akan ke Surabaya untuk bertemu kembali," kata bakal calon Wali Kota Surakarta dari PDIP ini. 

Menyinggung soal rekomendasi dari DPP PDIP, Gibran mengatakan dirinya tetap menunggu saja arahan dari DPC/DPD/DPP.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Program Kota Surbaya

Sementara itu, Risma mengaku pertemuannya dengan Gibran hanya kebetulan saja. Saat itu dia tengah ada acara di Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) Solo, lalu keduanya bertemu untuk makan siang di Pecel Solo. 

Risma mengatakan,dalam pertemuan tersebut Gibran menanyakan bagaimana program-program di Kota Surabaya. Gibran juga menanyakan cara meningkatkan perekonomian warga dan banyak tanya soal untuk kesejahteraan warga.

"Saya memberikan masukan apa yang sudah saya jalankan di Surabaya, seperti pemberdayaan UMKM, pemberdayaan anak muda, para petani, toko-toko kelontong, program urban farming, dan lain-lain," kata Risma.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.