Sukses

Cara Unik Djarot - Sihar Serap Aspirasi Warga Sumut

berbagai aspirasi disampaikan warga kepada pasangan Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus. Salah satunya ingin menjamin pelayanan kesehatan dan pendidikan.

Liputan6.com, Medan - Berbagai cara dilakukan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus (Djoss) untuk menyerap aspirasi warga Sumatera Utara (Sumut). Salah satunya adalah dengan menyambangi satu per satu masyarakat.

Seperti yang dilakukan Komunitas Berani Jalan, relawan Djoss. Mereka turun ke jalan-jalan di Kota Medan, Sabtu, 9 Mei 2018 dengan menggunakan mobil boks yang betuliskan ‘Djoss’ dan ‘2 Pasti Beda’.

"Kami meminta masyarakat menuliskan aspirasinya untuk Djoss dalam selembar kertas. Aspirasi ini kemudian ditampung dalam mobil Djoss untuk kemudian disampaikan ke Pak Djarot dan Bang Sihar," ujar Uty, salah satu relawan Berani Jalan, saat mengunjungi salah satu kedai di Medan Tuntungan.

Berwana merah putih, Mobil Djoss bergambar ilustrasi kerukunan warga Sumut yang berasal dari berbagai latar agama dan budaya.

"Ini mencerminkan visi Djoss, Sumut untuk semua," ujar perempuan berhijab ini.

Alamsyah (30), salah satu warga, membuka sedikit aspirasi yang dia sampaikan ke Mobil Djoss. Menurutnya, Sumut ke depan butuh pemimpin bersih dari korupsi.

"Sudah muak kalilah aku dengan korupsi dan pungli di Sumut ini. Sudah dua gubernur gol karena korupsi. Mau jadi apa Sumut kalau begini terus? Sumut butuh perubahan,” ujar Alamsyah yang bekerja di dunia kreatif ini.

Sementara itu, Rahmat (51), warga lainnya, ingin pemimpin Sumut ke depan dapat menjamin pelayanan kesehatan dan pendidikan.

“Biaya berobat dan sekolah anak makin mahal. Kalau ini dijamin, tentu rakyat senang karena penghasilan bisa buat memenuhi kebutuhan yang lain,” ujarnya.

Setiap warga yang telah menyampaikan aspirasi diberi sebuah kenang-kenangan berupa poster dengan hastag #PerubahanSudahDekat. Mobil Djoss ini akan keliling Sumut selama masa kampanye Pilgubsu 2018.

Saksikan Video pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.